Akibat Tangani Pasien Virus Corona, Enam Petugas Kesehatan Tiongkok Tewas dan 1.102 Terinfeksi

- 15 Februari 2020, 12:18 WIB
PEKERJA di Tiongkok diwajibkan mengisi formulir kesehatan setiap hari selama virus corona mewabah.*
PEKERJA di Tiongkok diwajibkan mengisi formulir kesehatan setiap hari selama virus corona mewabah.* /AFP

Risiko terhadap staf medis dapat terinfeksi virus begitu disorot saat seminggu yang lalu Li Wenliang, yang merupakan seorang dokter mat,a telah ditegur karena berusaha memberitahu kemunculan virus itu dan harus meninggal karena berhenti berjuang melawan Covid-19.

Baca Juga: Sektor Pariwisata Bantu Dongkrak Perekonomian Jawa Tengah, Ganjar Pranowo Dapat Pujian Sebagai Gubernur Inovatif

Kematiannya tersebut membuat amarah publik Tiongkok meluap deras di media sosial Tiongkok. Bahkan, seorang akademisi di Wuhan menulis surat terbuka yang menuntut reformasi dan kebebasan berbicara.

Kini, korban terinfeksi di seluruh dunia tercatat mencapai 64.000 orang dengan dua hari terakhir menunjukkan kenaikan tajam setelah perubahan metode mendiagnosa.

Sedangkan, korban nasional naik menjadi 1.380 sejak Jumat kemarin, meskipun 108 kematian di Hubei telah dihapus.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Usul Penutupan Sekolah Akibat Kasus Bullying, Sekum Muhammadiyah: Ini Tidak Adil

Kemarin, Jepang pun mengonfirmasikan kematian korban virus corona ketiga di luar daratan Tiongkok, setelah terjadi masing-masing di Hong Kong dan Filipina. Selain itu, sekarang ada lebih dari 200 kasus di atas kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina, di Jepang.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x