Network
PR CIREBON - Berdasarkan laporan dan video yang dibagikan di media sosial, sirene serangan udara dibunyikan di dan sekitar bagian ibu kota Iran, Teheran.
Menurut video yang dibagikan oleh salah seorang warga Iran, sirene terdengar selama beberapa menit di Teheran Barat.
Sekitar waktu yang sama, penerbangan Turkish Airlines dari Istanbul ke Teheran berputar-putar di atas Ibu Kota Iran sebelum dialihkan.
Baca Juga: Emmanuel Macron Sebut Vaksin AstraZeneca Dimungkinkan Tidak Efektif untuk Lansia
Jalur Flight Radar 24 dari pesawat tersebut menunjukkan bahwa pesawat tersebut mengubah jalur penerbangannya ke Baku pada saat yang sama ketika laporan sirene terdengar.
Televisi milik pemerintah Iran menyampaikan kedua peristiwa tersebut tidak ada kaitannya.
Kantor Hubungan Masyarakat bandara Imam Khomeini Teheran mengatakan bahwa pesawat Turkish Airlines telah dialihkan terkait dengan kondisi cuaca.
Baca Juga: WHO dan UNESCO Beri Julukan Jurnalis ‘Society's Janitor’ dalam Program Vaksinasi Covid-19
"Pilot pesawat Turkish Airlines mengubah rutenya ke Baku karena kondisi cuaca dan akan kembali ke Teheran saat kondisi cuaca stabil," kata kantor berita semi-resmi Tasnim yang mengutip departemen bandara.
Mengutip pernyataan dari Hamidreza Goudarzi, Deputi Gubernur untuk Keamanan Teheran, sirene yang terdengar di Teheran barat itu disebabkan oleh gangguan dalam sistem suara suatu organisasi.
“Tidak ada masalah keamanan dan masyarakat tidak perlu khawatir,” katanya, dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Al Arabiya pada Sabtu 30 Januari 2021.
Baca Juga: Langgar Perjanjian, Tiongkok akan Mulai Berhenti Akui Paspor Inggris untuk Warga Hong Kong
Direktur jenderal organisasi manajemen krisis Teheran mengatakan kepada TV pemerintah bahwa sirene yang didengar di ibu kota adalah alarm keamanan dari sebuah komplek, yang diaktifkan karena kebocoran yang disebabkan oleh hujan lebat.***
