Kajian Ramadhan: Kokohnya Keimanan Abdullah, Tak Gentar Meski 30 Prajuritnya Tewas Dibakar

- 7 Mei 2020, 03:00 WIB
Ilustrasi Abdullah bin Hudzafah bersama 30 Prajurit menghadap Kaisar Romawi kemudian ditawan agar murtad dan prajuritnya dibunuh dalam minyak panas
Ilustrasi Abdullah bin Hudzafah bersama 30 Prajurit menghadap Kaisar Romawi kemudian ditawan agar murtad dan prajuritnya dibunuh dalam minyak panas //*gagasonline


PIKIRAN RAKYAT - Abdullah bin Hudzafah adalah sosok sahabat Nabi Muhammad saw yang tak banyak orang tahu tentang kekokohan dan ketangguhan imannya terhadap Allah Swt.

Beliau lahir dari keluarga miskin di wilayah pesisir Arab Saudi atau dikenal dengan sebutan suku Badui, kebanyakan dari mereka dianggap bodoh oleh bangsa romawi karena tak bisa baca dan tulis.

Namun, ketika manusia pembawa kabar gembira utusan Allah Swt, yaitu Nabi Muhammad saw mendatangi mereka dan menyebarkan agama Islam, seketika penduduk suku Badui menjadi sejahtera dan makmur.

Baca Juga: Update Virus Corona Indonesia per Rabu, 6 Mei 2020: Total Kasus Positif 12.436 Orang

Perubahan itu bermula ketika Rasulullah saw mendatangi mereka, tak hanya menyebarkan agama Islam dan mebimbing mereka bersyahadat, namun Rasul megajarkan cara mengolah lahan sebagai bekal hidup mereka.

Sejak saat itulah, suku Badui ini terkenal dengan kepintaran dalam mengelola hasil alam yang Allah Swt telah anugerahkan kepada mereka sedari dulu, tak hanya itu bahkan mereka juga mau mengkaji Islam lebih dalam kepada Rasul.

Sehingga saat itu, Abdullah bin Hudzafah tokoh suku Badui yang begitu cinta kepada Rasul saw dan patuh pada semua aturan Allah Swt tentang halal dan haramnya sebuah perkara, sering disebut memiliki kekuatan iman yang kokoh mengalahkan gunung.

Baca Juga: Lockdown Akibat Covid-19, Afrika Selatan Sajikan 'Safari Virtual' Serigala dan Macan Tutul

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Youtube Khalid Basalamah Official yang bertajuk "Kokohnya Iman Abdullah bin Hudzafah Mengalahkan Gunung", bercerita tentang keyakinan Abdullah terhadap agama Islam.

Suatu ketika, Abdullah bin Hudzafah menerima tugas dari Rasulullah saw untuk mendatangi kerajaan romawi terbesar saat itu, dipimpin oleh raja Nasrani, Kaisar Kisra.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Khalid Basalamah Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x