“Dimakruhkan bagi junub, makan, minum, tidur dan bersetubuh sebelum membasuh kemaluan dan berwudu. Karena ada hadits shahih yang memerintahkan hal demikian dalam permasalahan bersetubuh, dan karena mengikuti sunah nabi dalam persoalan lainnya,
"Kecuali masalah minum, maka dianalogikan dengan makan.” (Syekh Ibnu Hajar al-Haitami, Minhaj al-Qawim, Hamisy Hasyiyah al-Turmusi, Jeddah, Dar al-Minhaj, 2011, juz 2, halaman 71).
Baca Juga: Disebut akan Tabrak Bumi, Penampakan Asteroid 1998 OR2 Terekam Tengah Lintasi Langit Bumi
Berdasarkan penerangan tersebut, maka lebih dianjurkan bagi seseorang untuk melaksanakan mandi junub terlebih dahulu sebelum bersantap sahur.
Kemudian, alangkah lebih baik disengajakan untuk bangun lebih awal semisal pukul 3 pagi untuk melasanakan mandi janabat, selepas itu lakukan ibadah salat tahajud, sehingga santap sahur juga diakhirkan dan ragam keistimewaan dari Allah Swt. pun akan didapatkan.***