Network
PIKIRAN RAKYAT - Kita semua tahu bahwa minuman soda buruk untuk tubuh. Penelitian mengatakan, soda juga buruk untuk pikiran dan dapat menyebabkan depresi.
Semua minuman manis termasuk kopi dan teh cenderung memiliki konsekuensi fisik dan mental tertentu meskipun bisa disadari atau tidak.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Boldsky, ketika peneliti mempelajari mengonsumsi beberapa minuman manis seperti kopi, teh, dan soda pada banyak orang.
Mereka sampai pada kesimpulan bahwa ada hubungan antara depresi dan minuman soda tersebut. Simak beberapa fakta yang dapat menyebabkan depresi dari meminum soda.
Meminum empat porsi atau lebih soda sehari dapat meningkatkan risiko depresi hingga 30 persen. Meskipun para peneliti belum mengatakan secara jelas apakah soda memiliki hubungan langsung dengan depresi, mereka mengatakan bahwa pemanis buatan berbahaya.
Baca Juga: Meninggal Dunia di Usia Muda, Berikut 4 Film yang Pernah Dibintangi Ashraf Sinclair
Para peneliti mengklaim bahwa soda diet dan minuman rendah kalori lainnya juga dapat menyebabkan masalah tersebut. Ini bisa terjadi karena aspartame yang berada di sebagian besar soda itu.
Juga, para peneliti mengatakan bahwa orang yang sudah menderita depresi dapat lebih menderita jika mereka mengkonsumsi aspartame.
Baca Juga: Jangan Salah Artikan, Ketahui 9 Mitos Umum Tentang Penyakit Jantung
Masalah lain yang bisa ditimbulkannya adalah insomnia migrain dan kadar gula darah yang tidak sehat. Para peneliti berspekulasi bahwa alasan di balik depresi bisa karena menurunkan kadar serotonin dalam tubuh.
Dalam penelitian lain, aspartame telah memicu migrain pada beberapa subjek yang menderita migrain. Gejala lain yang mungkin dipicu adala kegoyahan dan pusing.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Rabu 19 Februari 2020: Pisces Tetaplah Sabar dan Capricorn Perhatikan Diri Sendiri
Jadi, para peneliti mengklaim bahwa menjauhi minuman yang mengandung aspartame lebih baik. Lebih baik mengurangi risiko dengan mengkonsumsi air, alih-alih soda manis.***
