Network
PR CIREBON - Vitamin dan nutrisi memainkan peran utama dalam meningkatkan dan memelihara kesehatan secara keseluruhan, terutama bagi perempuan yang memasuki usia 40 tahun.
Sebab, tubuh wanita yang memasuki usia 40 tahun mungkin tidak bekerja dengan cara yang sama seperti pada usia 20 tahun.
Tubuh wanita yang memasuki usia 40 tahun mengalami beberapa perubahan seperti, massa otot mulai memburuk.
Hal ini membuatmu memiliki risiko penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes mulai meningkat.
Selain itu, wanita yang memasuki usia 40 tahun lebih cenderung mengalami gangguan pencernaan, ketidakseimbangan hormon, dan kekurangan nutrisi.
Jika kamu merasa lelah sepanjang waktu dan mengalami nyeri sendi, mungkin ini saatnya untuk meningkatkan konsumsi vitamin.
Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Boldsky, inilah beberapa vitamin yang harus dikonsumsi wanita ketika memasuki usia 40 tahun:
1. Zat Besi
Anemia lebih banyak terjadi pada wanita dibandingkan pria. Pria membutuhkan sekitar 8 mg zat besi dalam makanan sehari-hari mereka.
Sedangkan wanita membutuhkan hingga 18 mg. Wanita yang berusia di atas 40 tahun tetap membutuhkan zat besi dengan jumlah yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.
Selain mengonsumsi suplemen zat besi, makanan yang disebutkan di bawah ini juga dapat membantu.
Sumber makanan zat besi yakni daging merah, unggas, makanan laut, dan kacang polong.
Selain itu, bisa didapatkan juga dari sayuran berdaun hijau tua, seperti bayam, serta buah kering seperti kismis dan aprikot sereal.
Baca Juga: Simak! Ramalan Horoskop Cinta Mingguan, 29 Maret-4 April 2021 untuk Semua Zodiak
2. Magnesium
Magnesium adalah mineral kunci yang menstabilkan tekanan darah dan sangat penting bagi wanita berusia di atas 40 tahun.
Terutamanya, bagi mereka yang berisiko mengalami tekanan darah tinggi.
Magnesium membantu tubuh menyerap kalsium dan meningkatkan fungsi otot, saraf, dan jantung.
Seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium berkurang drastis, jadi mengonsumsi suplemen magnesium atau makanan kaya magnesium yang disebutkan di bawah ini dapat membantu.
Sumber makanan magnesium yakni sayuran berdaun hijau, seperti bayam.
Kemudian coklat hitam, alpukat, kacang-kacangan seperti lentil, buncis, buncis, kacang polong, dan kedelai.
Selain itu, kacang-kacangan seperti kacang mede, almond dan kacang Brazil; biji-bijian seperti rami, labu kuning dan chia biji-bijian utuh tahu bisa juga menjadi sumber magnesium.
3. Kalium
Menurut penelitian, wanita pascamenopause membutuhkan asupan kalium yang lebih tinggi dari makanan yang dapat menurunkan risiko stroke.
Kalium adalah vitamin esensial yang dibutuhkan untuk wanita di atas 40 tahun.
Namun, jika kamu mengonsumsi suplemen kalium, pastikan untuk tetap berpegang pada jumlah yang disarankan setiap hari, yaitu 3.500 mg.
Perhatikan, konsumsi suplemen kalium yang berlebihan dapat merusak saluran pencernaan dan jantung.
Selain itu juga dapat menyebabkan aritmia jantung yang berpotensi mengancam jiwa.
Sumber makanan kalium yakni buah pisang, jeruk, melon, melon, aprikot, dan jeruk bali.
Bisa juga dari sayuran berdaun hijau seperti bayam, brokoli yang dimasak, kentang, ubi jalar, jamur, kacang polong, mentimun, dan labu.
Selain itu, ikan seperti cod dan tuna, serta kacang-kacangan seperti kacang merah dan kedelai bisa jadi sumber asupan kalium.***
