PR CIREBON - Memasuki bulan Ramadhan, umat muslim pada umumnya akan menjalani ibadah puasa.
Ibadah puasa tidak lepas dari yang namanya sahur yang dilakukan pada dini hari atau sebelum waktu subuh.
Namun karena sahur dilakukan pada dini hari, orang-orang harus bangun lebih pagi dari waktu-waktu sebelumnya untuk melakukan sahur.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Kartu Tarot 29 April 2021: Aries sedang Kesulitan hingga Pisces yang Beruntung
Sahur sendiri adalah makan yang dilakukan sebelum melakukan ibadah puasa, kebiasaan baru tersebut terkadang menimbulkan efek baru.
Salah satunya adalah timbulnya kantuk seusai menyantap makanan di waktu sahur.
Untuk orang yang menjalani puasa harus mengetahui, apabila makanan yang dikonsumsi saat sahur bersifat kaya karbohidrat, protein, dan sayuran.
Baca Juga: Pemain Drakor Mouse Cheon Jeong Ha Dikabarkan Meninggal Dunia
Setidaknya dibutuhkan waktu sampai sekitar tiga jam untuk makanan tersebut turun sempurna ke lambung.
Karena itu, apabila langsung dibawa tidur kurang dari waktu cerna yang disarankan tersebut, kemungkinan besar akan menimbulkan berbagai hal yang dapat mempengaruhi kesehatan tubuh.
Berdasarkan hal tersebut, sangat direkomendasikan agar tetap aktif setidaknya tiga jam setelah makan sahur.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Kepala Daerah Tingkatkan Waspada Terhadap Lonjakan Covid-19
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Instagram @diskominfogrt pada 28 April 2021, berikut ini adalah 5 hal berbahaya yang dapat ditimbulkan apabila tidur setelah sahur.
1. Memicu GERD
Apa itu GERD? GERD adalah suatu penyakit pencernaan yang disebabkan asam lambung yang naik ke kerongkongan.
Baca Juga: Tertangkap Basah Positif Narkoba, 4 Pejabat Pemkot Makassar Terancam Dicopot Jabatan
Tidur setelah makan sahur sangat berpotensi untuk memicu munculnya GERD karena tubuh tidak dalam posisi tegak atau idealnya untuk mencerna makanan.
Lalu, jika kebiasaan tersebut terus dilakukan dalam jangka waktu yang lama, maka bisa memicu asam lambung.
2. Menurunkan kualitas tidur
Baca Juga: Mata Munarman Ditutup Saat Ditangkap Densus 88, Polri: Sesuai SOP Penangkapan Teroris
Kebiasaan langsung tidur sesudah sahur, khususnya setelah makan makanan berlemak akan dapat menurunkan kualitas tidur.
Saat tubuh kekenyangan, manusia umumnya akan merasakan kantuk sekaligus rasa gelisah sehingga apabila tidur sesekali akan terbangun.
Makanan tinggi lemak seperti goreng-gorengan atau olahan daging sebetulnya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna.
Baca Juga: Quotes Ramadhan Hari ke-17 Puasa: Al-Quran Kitab Kebahagiaan
Sehingga penting untuk memberi jeda waktu agar makanan tercerna dan membuat tidur lebih nyenyak.
3. Menaikan berat badan
Reaksi ini adalah hal yang wajar, dikarenakan mengkonsumsi lebih banyak kalori ketimbang yang dibakar.
Baca Juga: Hasil Liga Champions: PSG vs Man City, Dua Gol Apik Pasukan Pep Guardiola Sukses Raih Kemenangan
Kurangnya aktivitas fisik ketika berpuasa dan ditambah tidur setelah sahur tentu akan berakibat timbulnya penimbunan lemak.
Hal ini dikarenakan tubuh tidak diberikan kesempatan untuk membakar kalori yang masuk.
4. Sakit tenggorokan
Kebiasaan langsung tidur setelah sahur juga mampu menimbulkan sakit tenggorokan.
Sensasi panas tak Cuma dirasakan di dada saja, tetapi juga di daerah tenggorokan.
Perasaan itu disebabkan oleh efek lebih lanjut dari GERD.
Baca Juga: Buruan Klaim! Kode Redeem FF Terbaru 29 April 2021, Dapatkan Hadiah Akhir Bulan dari Garena
5. Sembelit
Seperti yang diketahui sebelumnya kalau pengosongan lambung manusia membutuhkan waktu dua sampai tiga jam setelah makan.
Tetapi, jika dalam kondisi berbaring atau tiduran makan proses pengosongan lambung tersebut akan terhambat.
Baca Juga: Doa Hari ke-17 Puasa Ramadhan: Supaya Berperilaku Baik dan Dikabulkan Segala Keinginan
Apabila hal tersebut terus menerus terjadi, maka akan memicu sembelit atau kesulitan buang air besar.
Karena itu perlu diperhatikan, apabila langsung tidur setelah sahur berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Jadi tidak ada salahnya menahan kantuk beberapa waktu untuk menghindari hal berbahaya tersebut.***