11 Bahan Alami untuk Obati Batuk, Mulai dari Anggur Hingga Uap Minyak Peppermint

PR CIREBON - Perubahan musim atau musim pancaroba selalu diikuti dengan serangan batuk dan pilek.  

 

Kondisi tubuh yang nenurun, suara serak, pilek, dan sakit tenggorokan adalah keadaan yang sering terjadi.  

 

Hal ini dirasa cukup merepotkan jika kita harus pulang pergi mengunjungi dokter setiap kali kita menderita batuk atau pilek.

 

 

Sebenarnya, batuk adalah cara penting yang dilakukan tubuh kita untuk membuang lendir dari paru-paru dan tenggorokan.

 

Jika kuman masuk ke tubuh kita melalui mulut dan hidung, tubuh kita mulai memproduksi lebih banyak lendir untuk mengeluarkan kuman tersebut.

 

Lendir yang berlebih terkadang mengendap di tenggorokan, menyebabkan batuk untuk menghilangkannya dan membersihkan saluran udara untuk bernafas.

 

 

Obat batuk memang di jual secara umum dan bebas,namun kebanyakan obat batuk mempunyai efek samping diantaranya memberikan rasa kantuk dan lemas.

 

Selain itu, obat batuk hanya bekerja untuk meredakan batuk sementara saja.  

 

Inilah sebabnya lebih baik menggunakan pengobatan rumahan atau herbal alami untuk mengobati batuk.

 

 

Herbal alami dapat mengatasi akar penyebab batuk dan tentunya tanpa efek samping.

 

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Boldsky, bahan herbal alami untuk mengobati batuk diantaranya:

 

 

Buah anggur merupakan bahan herbal yang paling efektif untuk mengatasi batuk. Biji anggur kaya akan antioksidan dan proanthocyanidins yang dapat membantu membersihkan paru-paru dan mengeluarkan lendir.

 

 

 

Jahe bersifat anti-inflamasi dan antibakteri yang dapat langsung menyembuhkan batuk.

Rasa hangat dari jahe membantu meredakan tenggorokan yang teriritasi.

 

1 sendok makan jahe parut segar dapat dicampur dengan madu dan dikonsumsi 3 kali sehari.

 

 

Daun sirih adalah obat yang sangat baik untuk meredakan batuk dengan cara mengunyahnya atau merebus daun sirih bahkan bisa juga menggiling daunnya hingga menjadi pasta dan mengoleskannya di dada yang dapat memberikan rasa hangat.

 

 

 

Sifat hangat dari biji ini menjadikannya obat rumahan yang sempurna untuk menyembuhkan batuk.  

 

Mengunyah beberapa biji karom atau bahkan merebus satu sendok teh biji karom dalam air dan meminum teh tidak hanya akan membantu segera menghilangkan batuk tetapi juga akan menghilangkan dahak dari saluran udara.

 

 

Sifat antiseptik dan analgesiknya yang luar biasa, tulsi memiliki kemampuan untuk menyembuhkan berbagai masalah kesehatan termasuk batuk.

 

 

Teh yang dibuat dari daun tulsi sebanyak 2 sampai 3 siung akan langsung meredakan batuk dan pilek,  juga akan membantu menghilangkan dahak dan meningkatkan kekebalan tubuh.

 

 

Cinnamon atau kayu manis adalah bumbu yang banyak digunakan  untuk memberi rasa manis pada makanan.

 

Selain kaya akan antioksidan, kayu manis memiliki sifat meningkatkan kekebalan yang akan membantu mengatasi batuk kronis.  

 

 

Sejumput bubuk kayu manis yang dicampur dengan satu sendok makan madu dalam air hangat jika dikonsumsi pada pagi hari dapat mencegah gejala batuk dan pilek.

 

 

Kunyit dan lada hitam memiliki sifat antibakteri yang kuat yang melawan batuk dan meredakan batuk dengan cepat. 

 

Kunyit adalah bahan alami yang dapat mengeluarkan lendir, sedangkan lada hitam mendorong sirkulasi lendir sehingga memberi rasa nyaman.

 

 

Minum secangkir teh hangat dengan sejumput kunyit dan lada hitam merupakan obat yang tepat untuk batuk.

 

 

Jahe dan madu  keduanya merupakan bahan yang dapat membantu mengeluarkan lendir dan menenangkan tenggorokan yang teriritasi. Mengkonsumsi teh jahe dan madu dapat membuat pemulihan datmri batuk menjadi lebih cepat. 

 

 

Almond sudah lama dipercaya digunakan untuk menyembuhkan batuk, terutama batuk kering.  

 

 

Almond memiliki banyak zat fitokimia dan antioksidan yang mudah dicerna dan memberi Anda kelegaan instan dari sakit tenggorokan.

 

Caranya dengan merendam kacang almond semalaman. Kupas di pagi hari dan haluskan untuk ditempel.  Pasta ini bisa dikonsumsi 2-3 kali sehari untuk menghilangkan batuk.

 

 

Meskipun bawang dikenal karena rasanya yang menyengat, tetapi begitu banyak manfaat karena  kaya akan vitamin mineral dan antioksidan, dan merupakan obat alami yang sangat baik untuk batuk dengan cara  potong bawang bombay dan rendam semalaman dalam air minum.  

 

 

Daoat dikonsumsi 2 sendok makan air 3 sampai 4 kali sehari untuk menghilangkan batuk.

 

 

Minyak peppermint dapat mengendurkan otot-otot tenggorokan, sehingga membantu secara efektif menyingkirkan batuk dan dapat membantu mengurangi kemacetan di paru-paru dengan menghilangkan dahak.

 

Cukup tambahkan beberapa tetes minyak esensial peppermint ke dalam uap Anda dan hirup uapnya.

 

 

Ini bisa dilakukan pada malam hari untuk mendapatkan hasil yang efektif hingga gejala batuk mereda.

 

Selain itu, berikut resep sederhana membuat obat batuk di rumah:

 

Bahan:

 

100 g madu mentah dan organik 

100 ml minyak kelapa 

Sejumput kayu manis 

 

 

Langkahnya:

 

Ambil minyak kelapa dalam mangkuk dan kocok hingga berbusa. Kemudian, tambahkan madu dan kayu manis secara bertahap untuk membuat pasta halus dari semuanya.

 

Tuang campuran ke dalam nampan es batu kecil dan bekukan selama setengah jam.

 ini dapat disimpan dalam wadah kedap udara dan dapat disimpan hingga dua bulan jika didinginkan. 

 

Tidak hanya itu, kita dapat pula mencegah batuk dan menghindari tertularnya dengan cara berikut:

 

 

 

Dengan cara menyertakannya dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi.  Vitamin C penting untuk membangun kekebalan alami tubuh kita dan mencegah dari berbagai penyakit.

 

 

Gaya hidup yang penuh tekanan tidak hanya menurunkan kekebalan tetapi juga dapat membuat kita lebih rentan terkena penyakit. Kita dianjurkan untuk melakukan rutinitas yang membuat rileks dan tetap bebas stres.

 

 

 

Buasakan diri untuk selalu mencuci tangan dan mendisinfeksi peralatan-peralatan yang sering kita pakai seperti menyemprotkan cairan disinfektan pada peralatan kerja dan rumah tangga.

 

Meskipun batuk merupakan suatu hal yang tidak perlu dikhawatirkan, tetapi batuk mungkin merupakan gejala yang dapat menimbulkan benerapa penyakit lain.

 

Batuk yang sering dirasakan mungkin perlu penanganan medis secara khusus, kita perlu melakukan pemeriksaan kepada dokter untuk mengetahui penyebab dan mengatasinya.

 

 

Disarankan untuk pergi berobat ke dokter jika terjadi gejala batuk seperti batuk kronis yang tidak kunjung reda selama seminggu diikuti dahak berbau hijau, dehidrasi, batuk disertai demam tinggi selama lebih dari 3 hari, pusing atau lemas dan juga kesulitan bernapas.

 

Apabila terjadi gejala diatas, maka segera kita harus menemui dokter atau klinik kesehatan untuk memeriksakan kondisi kita guna mencegah adanya penyakit yang lebih serius.***