Network
3. Kelangkaan: Diecast yang diproduksi dalam jumlah terbatas atau merupakan edisi khusus biasanya memiliki harga yang lebih tinggi. Kolektor diecast sering mencari model-model langka atau edisi terbatas.
4. Modifikasi: Diecast yang telah dimodifikasi juga bisa memiliki harga yang lebih tinggi, tergantung pada tingkat kesulitan dalam memodifikasinya, jenis dan harga dari sparepart yang digunakan, serta kualitas dari pengecatan.
Baca Juga: Akibat Mengantuk, Mobil Pengajian Tabrak Pohon di Jalur Pantura Indramayu, 3 Meninggal Dunia
5. Kondisi: Kondisi diecast juga mempengaruhi harganya. Diecast yang masih dalam kemasan asli atau dalam kondisi sempurna biasanya memiliki harga yang lebih tinggi.
Berikut adalah beberapa cara untuk membedakan diecast asli dan palsu:
1. Kualitas dan Tampilan Logo: Logo pada produk asli biasanya memiliki resolusi tinggi dan tidak pecah. Sedangkan pada produk palsu, logo biasanya memiliki resolusi yang rendah dan cenderung pecah.
2. Kekokohan Kardus Pengemas: Kardus pengemas produk asli biasanya kuat dan menampilkan gambar beresolusi tinggi, sehingga tampak bening dan jelas. Sedangkan kardus kemasan palsu biasanya sedikit lebih tipis dan mudah terlipat.
Baca Juga: Arab Saudi Segera Miliki Taman Rekreasi Bertema Dragon Ball
3. Emboss Logo di Bagian Bawah Mobil: Produk asli biasanya memiliki logo emboss yang tercetak di bagian bawah mobil, berbeda dengan versi palsu.
4. Presisi Setiap Komponen pada Produk: Model-model diecast asli dirancang dengan presisi oleh orang-orang yang ahli di bidangnya.
