Napak Tilas Diego Maradona, Dijuluki 'Tangan Tuhan' hingga Berteman dengan Narkoba

- 26 November 2020, 15:19 WIB
Diego Maradona: Pesepak bola legendaris, Diego Maradona meninggal dunia pada Rabu, 25 November 2020 karena terkena serangan jantung.
Diego Maradona: Pesepak bola legendaris, Diego Maradona meninggal dunia pada Rabu, 25 November 2020 karena terkena serangan jantung. /Twitter.com/@EdDzeko

Kebiasaan buruknya tersebut membuat Maradona pernah diciduk di Bandara Fiumicona pada 1990 atas kasus penyelundupan kokain senilai 840 ribu Dolar Amerika Serikat (AS) yang juga diduga berkaitan dengan bisnis narkoba Camorra.

Baca Juga: Demi Persatuan dan Kesatuan NKRI, MPR RI: Mahfud MD Sudah Memberikan Sinyal Baik Terhadap HRS

Akibat kasus tersebut, dalam persidangannya di Roma, Maradona lantas divonis penjara 14 tahun ditambah denda 3.200 Dolar AS.

Kehidupannya sudah tidak lagi bisa diharapkan sebagai pemain sepak bola, lantaran seks, kokain dan alkohol yang menghiasi kehidupan Maradona, sehingga dia harus pensiun pada tahun 1997.

Dia pernah di rawat di rumah sakit dan hampir meninggal pada tahun 2000 dan 2004 karena masalah jantung.

Baca Juga: Laut China Selatan Semakin Tegang, Menhan Filipina Minta ASEAN Bersatu Pelihara Stabilitas

Pada 3 November 2020 dia harus dirawat untuk menjalani operasi darurat untuk Hematoma Subdural, yaitu pembekuan darah dalam otak.

Setelah dinyatakan sembuh dari operasi Hematoma Subdural, Maradona dikabarkan tinggal di sebuah rumah di Tigre, Buenos Aires.

Tak lama berselang setelah perjuangannya melawan pembekuan darah dalam otak, Sang Legenda meninggal dunia pada usia 60 tahun.

Baca Juga: Donald Trump, Benyamin Netanyahu, dan Putra Mahkota UEA Dinominasikan untuk Nobel Perdamaian

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x