Mengingat Jasa Pahlawan Merebut Kemerdekaan, Veteran: Kami Titip Kesatuan Pancasila dan UUD

- 9 November 2020, 18:10 WIB
Hari Pahlawan Nasional 2020
Hari Pahlawan Nasional 2020 /Instagram/@stmikroyal.official
PR CIREBON - Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan oleh seluruh bangsa Indonesia. Hari Pahlawan dilatar-belakangi oleh peristiwa pertempuran di Surabaya menghadapi armada dan tentara Inggris.
 
Edi. B. Somad lahir di Jakarta tanggal 12 September tahun 1928 Seorang veteran Perang yang membuat Kemerdekaan Republik Indonesia.
 
Seperti yang dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari video yang diunggah pada akun YouTube Dompet Dhuafa TV tentang pekik Merdeka, Veteran Indonesia
 
"Dulu saya adalah dari kesatuan batalyon 5 Resimen 6 Brigadir 3 divisi Siliwangi." ujar Veteran Perang Kemerdekaan Republik Indonesia Edi. B. Somad.
 
 
Seorang veteran perang dari kesatuan Batalyon 5 Divisi Siliwangi menceritakan di mana saat ketegangan Indonesia saat mendaratnya tentara sekutu ke Indonesia.
 
Di situlah mulai tegang dunia Indonesia ini, yang dimana saat itu terjadi pertempuran terus-menerus tanpa henti di siang dan malam.
 
Di berbagai wilayah Indonesia terjadi peperangan seperti di Jakarta, di bandung, di bogor, di surabaya, dan di seluruh dunia terjadi peperangan saat itu juga mulai September, Oktober, dan November selama 3 bulan siang dan malam tidak pernah berhenti.
 
"Ribuan tentara Indonesia yang mati ribuan juga tentara sekutu yang mati." ujar Edi. B. Somad
 
 
Disitu terjadi kegilaannya tentara Belanda yang merekrut tawanan-tawanan Jepang yang dulu waktu zaman Jepang ditawan dikasih senjata dan disuruh Memerangi Indonesia
 
"Mereka itu tentara Nipon, Belanda itu seperti kuda keluar dari kandang memegang senjata keliling kota mengadakan tembakan seperti tidak peduli di toko, di jalan, oraang lewat, orang ngapain aja habis ditembak tentara sekutu." ucapnya
 
"Setiap ada anak muda sudah langsung ditenteng dibawa ke camp." imbuhnya
 
Dulu disebut paleis yang artinya tahanan untuk pemuda-pemudi yang dicurigai, dibawa ke palies disiksa, sundut, di setrum, ditonjok pakai senjata dan bermacam-macam cara tentara sekutu menyiksa bangsa Indonesia
 
Termasuk Edi. B. Somad juga tertangkap saat sedang tidur di masjid, ditangkap oleh operasi gabungan
 
 
Saat itu Belanda melakukan operasi sangat pinter, karena setiap gang dijaga, setiap gang masuk kampung dijaga, semua tempat dijaga oleh ribuan tentara Belanda
 
Terus yang operasi Belanda kedalam dengan tentara NICA atau Nederlands Indie Civil Administration tentara NICA itu tentara pribumi yang menjadi tentara Belanda
 
Kemudian saat itu gedung Juang dijadikan dapur umum untuk tentara Republik Indonesia yang berada di seluruh wilayah Bekasi, Gedung Juang saat menjadi dapur umum memiliki juru masak yang bernama Ibu Empin.
 
Empin itu lah yang menjadi juru masak, apabila sudah selesai dia mengantarkan ke front-front pertahanan tentara Republik Indonesia yang ada di seluruh wilayah Bekasi
 
 
Juru masak pejuang kemerdekaan Republik Indonesia, Empin pun bercerita bahwa saat mengantar nasi saat itu tidaklah gampang dan tidak sembaranhan.
 
Karena saat mengantarkan Nasi untuk Front-front Pertahanan tentara Republik Indonesia selalu membawa bambu runcing karena kalau di front takut nanti ada serangan dadakan.
 
 Dan jika yang lain tiarap maka harus ikut tiarap sehingga nasi yang d antar harus diseret-seret sambil jalan menggunakan tangan
 
"Kan kalau gitu jalannya pakai sikut, tangan di rumput gitu jalan. Kalau jalan berdiri nanti bisa ketembak Belanda, dan masaknya pakai drum pakai aluminium yang bunder yang disebut langseng kalau sekarang. kalau orang pejuang itu nasi doyan, doyan sama garam pasti di makan dan sedia kecap waktu mau makan pengen apa yang lain yaitu aja apa adanya di dapur kalau ada cabenya sambal doang, kalau nyambel doang kan cabe sama garam itu diaduk pake nasi demi pejuang." ujar Empin Juru masak dapur umum fornt pertahanan tentara kemerdekaan Republik Indonesia.
 
 
Antara merebut dengan mempertahankannya artinya lebih susah merebut karena pastinya menggunakan pertempuran dan perang
 
Kalau mempertahankan sekarang hanya menjaga dengan cara politik bagaimana jangan sampai terjadi lagi artinya Indonesia dijajah
 
"Kami veteran pejuang kemerdekaan Republik Indonesia adalah pengusir lawan, penghimpun kawan, perjuangan 45. kami veteran pejuang kemerdekaan Republik Indonesia bertekad bulat mempertahankan negara kesatuan Republik Indonesia Pancasila dan undang-undang dasar 45. Kami veteran pejuang kemerdekaan Republik Indonesia berkewajiban untuk menjaga keutuhan persatuan bangsa Karena negara Republik Indonesia terdiri dari bermacam-macam suku bangsa bahasa agama budaya yang berbeda namun tujuan sama ialah satu bangsa Indonesia itulah yang disebut bhineka Tunggal Ika." ujar Veteran Perang kesatuan batalyon 5 Resimen 6 Brigadir 3 divisi Siliwangi
 
"Kami veteran pejuang kemerdekaan republik Indonesia menghimbau kepada generasi penerus bangsa Indonesia dan berpesan tiada harta yang dapat kami wariskan hanya semangat juang yang kami titipkan kepada kamu pertahankanlah Negara kesatuan Republik Indonesia Pancasila dan undang-undang dasar. Merdeka ! Merdeka ! Merdeka !" pungkasnya.
***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Youtube Dompet Dhuafa TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x