Jokowi Dihantui 2 Ketakutan, Ekonom: Jangan Bermimpi Atasi Resesi Jika Kebijakan Pandemi Amburadul

- 9 Agustus 2020, 13:15 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).*/Instagram @jokowi /
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).*/Instagram @jokowi / /

Baca Juga: Erick Thohir Tak Bisa jadi Relawan, Ini Persyaratan untuk Uji Klinis Vaksin Covid-19 di Bandung

Terakhir, Jokowi mengingatkan pentingnya disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dan menyinggung soal gelombang kedua pandemi Covid-19 yang bisa saja terjadi.

"Jangan sampai kita masuk ke gelombang kedua, second wave yang memperlambat kita untuk pulih kembali. Kuncinya adalah disiplin menjalankan protokol kesehatan," tuntasnya.

Sementara itu, Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah menilai wajar jika Jokowi dihantui ancaman resesi, karena ancaman tersebut memang nyata dan saat ini ekonomi Indonesia dalam proses kondisi resesi.

Baca Juga: Ledakan Beirut Tuai Kemarahan, Lebanon Nampak Mencekam hingga Sisa-sisa Gedung Dibakar

Secara teknis, ekonomi RI sudah masuk jurang resesi, karena secara definisi yang disebut dengan resesi adalah apabila kita mengalami pertumbuhan ekonomi secara negatif, secara dua triwulan berturut-turut.

 

Menghadapi kondisi ini, Piter mengajak masyarakat agar tidak panik karena hampir terjadi di setiap negara.

"Agak sulit mengatakannya tapi resesi ini bukan disebabkan oleh kesalahan kebijakan. Resesi ini adalah akibat wabah," ujarnya.

Baca Juga: Dukung Kesuksesan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin, Prabowo: Kita Bagian Koalisi yang Solid

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Warta Ekonomi Rakyat Merdeka


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah