PIKIRAN RAKYAT – Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin mengingatkan jajaran lembaga yang dipimpinnya serta badan peradilan di bawahnya untuk tidak alergi dengan pengawasan agar lebih profesional dan berintegritas.
Dikutip PikiranrRakyat-Cirebon.com dari situs Antara, Syarifuddin mengatakan, ketika tidak ingin diawasi malah akan menimbulkan kecurigaan.
"Kepada aparatur Mahkamah Agung dan badan peradilan, saya minta agar tidak alergi dengan pengawasan.
Baca Juga: Terkait Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Pakar Hukum Nilai Jokowi Menyalahi Aturan MA
"Karena bagi yang tidak mau diawasi, justru perlu dicurigai, dengan semboyan 'yang bisa dibina kita bina, yang tidak bisa dibina dibinasakan saja'," kata Syarifuddin.
Mengingat luasnya rentang kendali, ia meminta para ketua pengadilan tingkat banding meningkatkan peran dalam pengawasan dan pembinaan.
Ia mengingatkan seluruh permasalahan yang ada pada pengadilan tingkat pertama dalam wilayah hukum pengadilan tingkat banding semestinya diselesaikan terlebih dahulu oleh pimpinan pengadilan tingkat banding.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi Corona, Pemerintah Tegaskan Tak akan Impor Bawang Merah
Apabila masalah tidak dapat diselesaikan di tingkat banding, kata Syarifuddin, pimpinan pengadilan tingkat banding baru meneruskan permasalahan ke Mahkamah Agung.
"Berdayakan secara maksimal adanya hakim pengawas daerah di tingkat banding di bawah koordinasi wakil ketua pengadilan tingkat banding sebagai koordinator pengawasan," tutur mantan Ketua Kamar Pengawasan Mahkamah Agung itu.