Anak Indigo Sampaikan Pesan Soekarno, Sebut Indonesia Butuh Pemimpin yang Berani Hukum Mati Koruptor

- 27 Maret 2021, 12:25 WIB
Bendera Indonesia. Anak Indigo sampaikan pesan Ir. Soekarno pada bangsa Indonesia.*
Bendera Indonesia. Anak Indigo sampaikan pesan Ir. Soekarno pada bangsa Indonesia.* /unsplash.com/Nick Agus Arya

PR CIREBON – Gus Robin, seorang anak Indigo, mengungkapkan prediksi dan menyampaikan pesan pada bangsa Indonesia.

Pesan tersebut disampaikan oleh Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno, pada anak indigo tersebut.

Pesan dari Ir. Soekarno terhadap bangsa Indonesia melalui Gus Robin, anak indigo itu, berisi tentang kewaspadaan yang harus dipunyai oleh rakyat Indonesia.

Baca Juga: Imbas Komentar Soal Muslim Uighur di Xinjiang, Warga Tiongkok Ramai-ramai Bakar Produk Nike

Gus Robin mendapat pesan tersebut dengan cara menarik energi dari anak buah Ir. Soekarno sehingga bisa memasuki tubuhnya.

Salah satu pesan yang disampaikan Ir. Soekarno melalui Gus Robin tersebut mengenai banyaknya negara asing yang mengincar Indonesia.

Sebagaimana diberitakan PR Pangandaran dalam artikel "Sampaikan Pesan Ir. Soekarno, Anak Indigo Sebut Indonesia Terancam Direbut Negara Lain" oleh karena itu, Ir. Soekarno berpesan jika rakyat Indonesia harus bertahan terutama jika terjadi peperangan di kemudian hari.

Baca Juga: Kebiasaan Unik Prabowo Subianto, Berikan Senjata Tradisional dalam Setiap Kunjungan Diplomasi ke Negara Lain

“Indonesia dan warganya harus sadar dengan kondisi yang sekarang karena di luar sana beberapa negara mengincar Indonesia semoga saja semuanya mampu untuk bertahan,” kata Gus Robin dikutip pada Jumat, 26 Maret 2021.

“Jika pun harus diwajibkan dalam sebuah militer, itu pun memang kehendak dari sananya. Selain itu, Indonesia harus wajib menjaga kesehatan mereka sendiri karena peperangan melawan beberapa penyakit yang ada dan peperangan melawan negara yang tidak suka dengan Indonesia suatu hari akan terjadi,” lanjutnya.

Adanya pandemi Covid-19 ditambah masih merajalelanya koruptor membuat Ir. Soekarno bersedih.

Baca Juga: Gambaran Tarot Hari ini, 27 Maret 2021: Nomor Keberuntungan Scorpio 2, Capricorn Nomor 11

Hal ini karena banyak rakyat Indonesia yang semakin sengsara tapi tak dipedulikan oleh golongan atas terlebih semakin dibuat susah dengan dicuri hak mereka.

“Pesan yang kedua, Bapak Ir. Soekarno bersedih melihat Indonesia seperti ini. Masih ada saja orang-orang yang memanfaatkan kesulitan rakyat, melakukan korupsi dan kelicikan-kelicikan lainnya,” tutur anak indigo yang masih dimasuki energi anak buah Ir. Soekarno.

Menurut Ir. Soekarno, kesengsaraan yang dirasakan rakyat Indonesia masih akan terus berlanjut hingga ditemukan pemimpin yang berani menghukum mati koruptor.

Baca Juga: Ramai Diisukan Putus dengan Amanda Manopo, Billy Syahputra Akhirnya Buka Suara: Kita Berdua Saling...

Sosok itu sudah ada di Indonesia dan tak hanya satu orang. Hal ini karena seorang pemimpin membutuhkan penasihat-penasihat di sampingnya.

“Sampai suatu hari Indonesia mempunyai seorang pemimpin yang berani menghukum orang yang korupsi atau koruptor-koruptor jahat sampai hukuman mati, saat itulah Indonesia akan menemukan titik terang jayanya,” jelas anak indigo Gus Robin.

Pesan lain yang tak kalah mencengangkan adalah Indonesia mendapat kutukan sejak zaman dulu. Kutukan itu akan berlaku jika ada yang ingin merdeka dan penderitaan akan dimulai.

Baca Juga: Beredar Foto Celine Evangelista Mesra Bersama Pria Kekar, Stefan William Justru Kepergok Beri 'Like'

Oleh karena alasan itu, Ir. Soekarno berpesan agar Indonesia jangan sampai terpecah belah untuk menghindari kutukan tersebut.

“Ini Bapak Ir. Soekarno berpesan, jangan pernah berpisah dengan Indonesia atau terpecah belah dengan Indonesia, karena kutukan akan menghampiri kalian,” kata Gus Robin.

“Banyak isu-isu di luar sana yang ingin merdeka dari Indonesia namun kalian akan melihat penderitaan setelah kemerdekaan itu,” lanjutnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 27 Maret 2021: Capricorn Temukan Pasangan hingga Hubungan Pisces Sulit Dinavigasi

“Indonesia sudah dikutuk dari zaman kerajaan terdahulu, dari zaman Nusantara tidak boleh berpisah,” pungkas Gus Robin.*** (Mela Puspita/PR Pangandaran)

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PR Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x