Sebut Bung Karno Sangat NU, Gus Miftah: Kalau PDIP Banyak Orang NU Ya Lumrah-lumrah Saja

- 3 Februari 2021, 09:55 WIB
Gus Miftah menyebut Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno sangat NU hingga menganggap wajar banyak kalangan NU yang menjadi kader PDIP
Gus Miftah menyebut Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno sangat NU hingga menganggap wajar banyak kalangan NU yang menjadi kader PDIP /Instagram.com/@gusmiftah

PR CIREBON - Ulama kondang Gus Miftah menyebut Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno adalah orang yang sangat mencintai Nahdlatul Ulama (NU).

Mengetahui Bung Karno sangat mencintai Nahdlatul Ulama (NU), membuat Gus Miftah menambah kecintaannya pada Presiden Pertama RI itu.

Tidak hanya itu saja, Gus Miftah juga sangat yakin kalau Bung Karno adalah orang NU.

Baca Juga: Diguyur Hujan Lebat, Beberapa Wilayah di Kabupaten Magelang Juga Alami Fenomena Alam Hujan Es

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari video yang diunggah akun Instagram @pdiperjuangan pada Selasa 2 Februari 2021, Gus Miftah menyampaikan hal tersebut saat perayaan hari lahir (Harlah) NU ke-95.

Dalam video tersebut terlihat Gus Miftah menceritakan kecintaan sang proklamator terhadap NU.

Gus Miftah bercerita bahwa bukti kecintaan Bung Karno kepada Nahdlatul Ulama (NU) sangat terlihat jelas dari sikap dan ketulusan dirinya saat mendatangi Muktamar Nahdlatul Ulama.

Baca Juga: Atasi Masalah ‘Kohe’, Pemkab Kuningan Dorong Perusahaan Patungan Bangun Pabrik Pupuk Organik

Presiden pertama Republik Indonesia, Bung Karno bahkan siap merayap demi bisa mendatangi Muktamar Nahdlatul Ulama.

Selain itu, ketika akan ziarah ke makam Kanjeng Nabi Muhammad SAW, Bung Karno berjalan merangkak.

Pada saat itu Bung Karno ziarah ke makam Kanjeng Nabi Muhammad Saw ditemani dengan seorang Raja Arab Saudi, yang terheran-heran mengapa seorang presiden harus merayap dan jalan jongkok saat berziarah.

Baca Juga: Kapolsek Mayangan Meninggal Akibat Covid-19, Kapolda Jatim Berikan Penghargaan Tertinggi Pada Almarhum

Sikap tersebut kemudian mengundang Raja Arab Saudi untuk bertanya.

“Wahai Presiden, kenapa engkau melakukan ini?” kata Gus Miftah mengutip perkataan Raja Arab Saudi kala itu.

Saat itu Bung Karno berkata 'Saya memang Presiden dan anda adalah Raja, namun yang sedang kita datangi adalah manusia terbaik sepanjang zaman'.

Baca Juga: Demokrat Dikatain Baper, Jansen Sitindaon: Saran Saya Tutup Mulut Anda

Dari cerita itu lantas Gus Miftah mengatakan bahwa Bung Karno tidak hanya mencintai NU saja, melainkan amaliyah sang presiden sangat-sangat NU.

Oleh karena itu, Gus Miftah mengatakan kalau di PDIP banyak orang NU dan hal tersebut sangat lumrah sekali.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh DPP PDI Perjuangan (@pdiperjuangan)

***

Editor: Asri Sulistyowati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah