Sebut Pemerintah Gemar Berkalkulasi, Islah Bahrawi: Jangan Lagi Negara Hadir Terlambat

- 5 Januari 2021, 10:16 WIB
Sebut Pemerintah Gemar Berkalkulasi, Islah Bahrawi: Jangan Lagi Negara Hadir Terlambat.*
Sebut Pemerintah Gemar Berkalkulasi, Islah Bahrawi: Jangan Lagi Negara Hadir Terlambat.* /Tangkapan layar unggahan Instagram.com/@islah_bahrawi

PR CIREBON - Cendikiawan muslim, Islah Bahrawi, menyoroti keberanian pemerintah yang disebut lamban dalam menumpas 'penghianat bangsa' atau organisasi intoleran.

"Satu hal yang saya gugat dari pemerintahan ini, keberanian yang sering datang terlambat," kata Islah Bahrawi yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari postingan Instagramnya @islah_bahrawi Senin 4 Januari 2021.

Islah Bahrawi mengatakan pemerintah Indonesia cenderung membiarkan organisasi itu hidup cukup lama hingga mempengaruhi masyarakat.

Baca Juga: Begini Kondisi Abu Bakar Baasyir Jelang Bebas dari Penjara, Sebut Hanya Dijemput Pihak Keluarga

"Menunggu bangsa ini tercabik-tercabik: memerih dalam kebencian, terhuyung dalam tuak-tuak yang disucikan, barulah kemudian tersadar," tutur Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia itu.

Dia meyakini apabila bangsa Indonesia bukanlah penakut, namun negara sering terlambat menepis 'kejahatan lawan'.

"Pemerintah gemar berkalkulasi, terlalu renik berhitung angka-angka absurditas politik," ujar.

Baca Juga: Perang Dagang AS-Tiongkok Diduga Jadi Faktor Harga Kedelai Naik, Nevi Zuairina: Momentum Baik

Islah mengungkapkan pemerintahan yang kokoh adalah yang tak pernah mau bernegosiasi dalam soal keselamatan bangsa.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Instagram @islah_bahrawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah