Network
PR CIREBON - Akhir-akhir ini Habib Rizieq Shihab (HRS) menjadi perbincangan di media sosial lantaran rentetan kasus yang telah menjeratnya setelah kepulangan dari Arab Saudi beberapa pekan lalu.
Mulai dari kepulangannya yang dianggap melanggar protokol kesehatan karena timbulkan kerumunan hingga kasus terbarunya, yaitu kasus penolakan mempublikasi hasil tes swabnya, lantaran dirinya dirawat di Rumah Sakit (RS) UMMI Bpgpr, Jawa Barat pada 26 Noveber 2020.
Terkait rentetan kasus tersebut, HRS menyampaikan permohonan maafnya dalam acara reuni 212 yang diadakan secara virtual.
Baca Juga: Antisipasi Peringatan Hari Lahir GAM, Polda Aceh Tingkatkan Patroli
Influencer Tirta Mandira Hudhi atau yang lebih akrab disapa dr. Tirta ikut menanggapi permintaan maaf Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) HRS terkait kegiatannya yang menyebabkan kerumunan.
Namun saat dirinya mengunggah video tentang HRS di Instagram, tiba-tiba videonya diblokir oleh Instagram.
"Postingan tentang perminataan maaf soal kerumunan oleh Pak HRS di delete Instagram, wow galak yo Instagram," ujar dr. Tirta dalam keterangan di akun Instagram @dr,tirta pada 2 Desember 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.
Baca Juga: Memburu Kelompok MIT di Sulteng, Satgas Tinombala Alami Kesulitan di Lapangan
Menurut alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) tersebut, unggahan video tentang permintaan maaf HRS itu sudah yang kedua kali.
"Ini kedua kalinya postingan saya tentang pak HRS di delete," jelasnya.
dr.Tirta berasumsi bahwa Instagram tidak senang dengan postingan yang berbau tentang HRS dan jika ada yang mengunggahnya akan segera dihapus.
Baca Juga: AHY Mengunjungi Rumah Dinas Ganjar Pranowo, Ada Apa?
"Entah mungkin pihak Instagram sensi sama semua postingan pak HRS, atau direport," kataya.
"Ga mungkin deh direport. Soalnya ada tulisan 'dangerous organization'," imbuh dr. Tirta.
Dirinya berharap agar pihak Instagram tidak menghapus ungghannya tentang HRS kembali.
"Semoga Instagram ga delete postingan ane lagi," kata pemilik bisnis 'Shoes and Care' tersebut.
Baca Juga: AHY Mengunjungi Rumah Dinas Ganjar Pranowo, Ada Apa?
Sebelumnya, HRS telah menyampaikan permintaan maaf akibat berbagai kegiatannya yang mengakibatkan kerumunan massa di beberapa wilayah.
“Saya minta maaf kepada seluruh masyarakat, kalau dalam kerumunan di bandara, di Petamburan, di Tebet, di Megamendung, terjadi suatu penumpukkan yang memang di luar kendali, Karena antusiasnya,” tuturnya.
Selain meminta maaf, Habib Rizieq Shihab juga mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
Baca Juga: Pertama di Dunia, Singapura Beri Izin Jual Daging Ayam Budidaya Labolatorium
“Jaga jarak, sering-sering cuci tangan, apalagi kalau bisa berwudu nih bagi umat Islam, kemudian pake masker, pake faceshield, kemudian hindarkan segala bentuk kerumunan,” ujarnya.***
Lihat postingan ini di Instagram
