PR CIREBON - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyoroti soal pewarnaan atap rumah di wilayah Jakarta.
Daerah yang dinamai dengan kampung warna-warni itu tepatnya berada di sekitar Flyover Tapal Kuda, Jakarta Selatan.
Ferdinand menilai pengerjaan hal tersebut telah menghabiskan banyak anggara namun tak bermanfaat bagi Jakarta.
Baca Juga: Kamu Vegetarian? Makanan-makanan ini Wajib Dikonsumsi untuk Penuhi Nutrisi Tubuhmu
"Nyontek doang bangganya pendukung @aniesbaswedan luar biasa besar melihat pewarnaan atap rumah sekitar Flyover tapal kuda Jaksel. Karya tak original, menghabiskan anggaran banyak, tapi tak bermamfaat untuk Jakarta," tulisnya di akun @FerdinandHaean3.
Selain itu, ia pun menganggap bahwa hal tersebut tak bisa menyelesaikan masalah yang ada di Jakarata.
"Tak mampu selesaikan masalah Jakarta, dia alihkan mata rakyat," tukasnya.
Hal itu pun ditanggapi oleh salah sau pengguna Twitter dengan akun @AntonStefanus.
Baca Juga: Benarkan Pernyataan Cholil Nafis,Husin Shihab: Ramalan Mbak Yuo itu Tebak-tebakan
"Sampe kapan ya Bang. Jakarta mesti menanggung cobaan ini??" tulisnya.
Lantas, Ferdinand pun kembali membalas pertanyaan dari pengguna tersebut.
Ia menyerukan bahwa Jakarta harus bersabar hingga tahun depan.
"Jakarta harus sabar sampai 2022, kecuali @KPK_RI berani nangkap
@aniesbaswedan minggu ini atas dana Formula E yang tak jelas rimbanya dan gelap gulita..!!" tulisnya.
Baca Juga: Masih Bayar Tagihan Listrik? Pelanggan Bisa dengan Mudah Peroleh Stimulus Listrik Via Aplikasi Ini
Beberapa kali Ferdinand meyinggung soal dana Formula E yang ia nilai tak jelas hingga kini.***