“Kami juga sudah menyelaraskan masterplan smart city dengan RPJMD 2018-2023,” ujar Ma'ruf.
Setiap tahunnya ada quick win yang harus diraih. Untuk tahun ini, seiring dengan pandemi Covid-19 yang sedang terjadi, mereka telah menjalankan dua program.
Pembayaran parkir nontunai di satu titik, yang kemudian akan dikembangkan di 8 titik lainnya serta penggunaan aplikasi "ngelmu" atau singkatan dari neng endi bae luru ilmu.
“Aplikasi ini mirip ruang guru dan sudah diterapkan di SMP Negeri 18 Kota Cirebon,” ungkapnya.***