Beni juga mengatakan memfasilitasi dengan menghadirkan ustad yang ada di dalam lapas untuk memimpin ritual tersebut, sekaligus bertukar makan dan mandi didalam lapas.
"Kenapa ritual tersebut dilakukan di dalam lapas, karena tradsi kalungan usus merupakan tradisi buang sial, dengan harapan orang yang melakukan tradisi tersebut tidak terlibat dengan masalah hukum dan masuk kedalam penjara," ucapnya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Priangan Timur Jawa Barat Hari Ini Jumat 8 September 2023
Sementara itu, keluarga Caryan (46) asal Kelurahan Poaman Indramayu, yang turut membawa anaknya melakukan tradisi kalungan usus mengatakan, sengaja datang ke Lapas Indramayu untuk melakukan proses tradisi buang sial.
"Menurut orang tua terdahulu tradisi Kalungan usus harus dilakukan bagi anak yang lahir dan terlilit usus, agar kemudian hari tidak terjadi hal-hal yang berdampak negatif pada dirinya atau sering mengalami kesialan" ujar Caryan.***