Tradisi Kalungan Usus di Lapas Indramayu, Benarkah Untuk Ritual Buang Sial? Begini Kata Kalapas

- 8 September 2023, 09:57 WIB
Tradisi Kalungan Usus di Lapas Indramayu, Benarkah Untuk Ritual Buang Sial? Begini Kata Kalapas
Tradisi Kalungan Usus di Lapas Indramayu, Benarkah Untuk Ritual Buang Sial? Begini Kata Kalapas /Selamwt sc prmn/

SABACIREBON - Menurut kepercayaan orang tua terdahulu, apabila ada bayi yang baru lahir dan terlilit kalungan usus dibagian leher, maka wajib baginya untuk melakukan ritual buang sial.

Kepercayaan tersebut sudah ada sejak dulu, dan masih terus dipertahankan hingga saat ini. Indramayu dan Cirebon merupakan daerah yang masih memegang tradisi tersebut.

Tradisi ritual kalungan usus harus dilakukan di dalam Lapas, dengan terlebih dahulu melakukan doa bersama yang dipimpin langsung seorang ustadz.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Priangan Timur Jawa Barat Hari Ini Jumat 8 September 2023

Orang yang akan melakukan ritual kalungan usus tersebut, diharuskan membawa makanan dari luar lapas, kemudian ditukarkan dengan makanan yang ada didalam lapas kemudian memakannya.

Setelah memakan makananan yang biasa warga binaan makan, lalu kemudian orang yang melaksanakan ritual kalungan usus diharuskan mencucikan diri dengan mandi mengunakan air yang ada didalam lapas.

Kalapas Indramayu, Beni Hidayat mengatakan tradisi ritual kalungan usus ini merupakan budaya kearifan lokal yang harus terus dipertahankan. Lapas Indramayu akan terus membantu tradisi tersebut agar jangan sampai hilang.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Priangan Timur Jawa Barat Hari Ini Jumat 8 September 2023

"Kita akan bantu keluarga yang anaknya ingin melakukan tradisi Kalungan usus didalam lapas," terang Beni, Kamis 6 September 2023.

Beni juga mengatakan memfasilitasi dengan menghadirkan ustad yang ada di dalam lapas untuk memimpin ritual tersebut, sekaligus bertukar makan dan mandi didalam lapas.

"Kenapa ritual tersebut dilakukan di dalam lapas, karena tradsi kalungan usus merupakan tradisi buang sial, dengan harapan orang yang melakukan tradisi tersebut tidak terlibat dengan masalah hukum dan masuk kedalam penjara," ucapnya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Priangan Timur Jawa Barat Hari Ini Jumat 8 September 2023

Sementara itu, keluarga Caryan (46) asal Kelurahan Poaman Indramayu, yang turut membawa anaknya melakukan tradisi kalungan usus mengatakan, sengaja datang ke Lapas Indramayu untuk melakukan proses tradisi buang sial.

"Menurut orang tua terdahulu tradisi Kalungan usus harus dilakukan bagi anak yang lahir dan terlilit usus, agar kemudian hari tidak terjadi hal-hal yang berdampak negatif pada dirinya atau sering mengalami kesialan" ujar Caryan.***

Editor: Andik Arsawijaya

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah