Antisipasi Penyebaran Hepatitis Akut Misterius di Kota Cirebon, Dinkes Ingatkan Jaga Kebersihan Makanan

- 13 Mei 2022, 18:21 WIB
Antisipasi Penyebaran Hepatitis Akut Misterius di Kota Cirebon, Dinkes Ingatkan Jaga Kebersihan Makanan/humas pemkot cirebon
Antisipasi Penyebaran Hepatitis Akut Misterius di Kota Cirebon, Dinkes Ingatkan Jaga Kebersihan Makanan/humas pemkot cirebon /

SABACIREBON – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, H. Edy Sugiarto, memyebut, pihaknya mewaspadai kemungkinan menyebarnya penyakit hepatitis akut misterius di Kota Cirebon.

"Apalagi penyakit ini belum diketahui penyebabnya.Di mana hepatitis akut misterius ini berbeda dengan hepatitis A, B, C, D, dan E," katanya, Jumat 13 Mei 2022.

Ia menyebutkan, hasil pemeriksaan laboratorium, pada kasus hepatitis akut misterius ini, ternyata tidak ditemukan adanya virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E.

Baca Juga: Soal Hepatitis, DPR RI Minta Kemendikbud Keluarkan Surat Edaran Pencegahan di Sekolah

“Berdasarkan penelitian sementara, penyakit hepatitis akut misterius ini lebih banyak menyerang anak-anak usia di bawah 16 tahun, karena orang dewasa lebih memiliki kekebalan tubuh,” ungkapnya.

Menurutnya, hingga kini penyakit ini belum diketahui dengan pasti penyebabnya. Namun dugaan sementara penyakit ini berasal dari makanan dan minuman yang tidak terjamin kebersihannya.

“Ada beberapa gejala awal pada penyakit hepatitis akut misterius ini. Di antaranya seperti mual, muntah, diare berat, demam, mata kuning, kejang sampai penurunan kesadaran,” tuturnya.

Baca Juga: Hasil SEA Games 2021 Indonesia vs Filipina Skor 4-0, Berikut Klasemen Sementara Cabang Sepak Bola

Perihal penularan hepatitis akut misterius ini, sambungnya, virus masuk melalui oral atau mulut yang kemudian masuk ke rongga dan hati.

Oleh sebab itu, pihaknya menyarankan agar masyarakat lebih berhati-hati. Rutin cuci tangan dengan sabun, pastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih dan tidak bergantian alat makan dengan orang lain, bila perlu alat makan direbus.

“Selain itu, hindari menyuapi anak dengan tangan, hindari anak kontak dengan orang sakit serta menjaga kebersihan rumah dan lingkungan. Intinya kita lakukan pola hidup bersih (PHBS) dan protokol kesehatan,” ujarnya.

Baca Juga: Publik Inggris Belum Sepenuhnya Menerima Kendaraan Tanpa Pengemudi

Sebagai langkah antisipasi penyebaran, Dinkes Kota Cirebon, menyiapkan fasilitas kesehatan sesuai ketentuan Kementerian Kesehatan RI, dan juga menyediakan formulir khusus apabila ada laporan dan sosialisasi kepada masyarakat.

“Seluruh fasilitas kesehatan utamanya Puskesmas, sudah melakukan itu di Posyandu. Tapi diakui ada orang tua yang tidak hadir. Makanya nanti setiap ada acara kita sisipkan sosialisasi hepatitis akut misterius,” katanya.

Sementara itu, Kepala UPT Puskesmas Perumnas Utara, dr. Junny Setyawati mengakui, sudah melakukan sosialisasi hepatitis akut misterius di setiap ada Posyandu.

Baca Juga: Digagalkan, Ekspor Ilegal 8 Kontainer Minyak Goreng siap Ekspor ke Timor Leste

“Kita sisipkan sosialisasi. Jadi, tidak hanya memeriksa kembang tumbuh anak, melainkan juga penyuluhan kesehatan kepada orang tua anak. Baik cara memberi makan yang sehat maupun mengasuh anak,” katanya.***

 

Editor: Otang Fharyana

Sumber: Humas Pemkot Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x