Pecahnya Kesultanan Cirebon, Padahal Sultan Pertama Kakak Beradik, Ini Nama dan Gelar Mereka

- 13 Juli 2022, 07:59 WIB
Wisatawan mengagumi kereta Singa Barong di Keraton Kasepuhan, Cirebon.
Wisatawan mengagumi kereta Singa Barong di Keraton Kasepuhan, Cirebon. /Cirebon Raya/Ani Nunung Aryani

Keraton Pakungwati ini lokasinya terletak di sebelah timur Keraton Kasepuhan saat ini.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Ciayumajakuning Hari Ini Rabu 13 Juli 2022

Bangunan Keraton Kasepuhan tercatat merupakan yang tertua di Cirebon. Keraton ini sengaja dibangun oleh Pangeran Cakrabuana (Putera Raja Pajajaran) pada tahun 1452.

Bersamaan dengan itu juga, Pangeran Cakrabuana membangun Tajug Pejlagrahan yang berada di sisi timurnya.

Sebutan Pakungwati, berasal dari nama Ratu Dewi Pakungwati binti Pangeran Cakrabuana yang menikah dengan Sunan Gunung Jati.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Priangan Timur Hari Ini Rabu 13 Juli 2022

Ia wafat pada tahun 1549 dalam Mesjid Agung Sang Cipta Rasa dalam usia yang sangat tua.

Nama beliau diabadikan dan dimuliakan oleh nasab Sunan Gunung Jati sebagai nama Keraton yaitu Keraton Pakungwati yang sekarang bernama Keraton Kasepuhan.

Keraton Kasepuhan adalah kerajaan Islam tempat para pendiri Cirebon bertahta. Disinilah pusat pemerintahan Kasultanan Cirebon berdiri.***

 

Halaman:

Editor: Otang Fharyana

Sumber: Kemendikbud.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x