Pikiran Rakyat.Com melaporkan, Tidak hanya kedua dinas itu, Gembong Warsono juga mendorong agar Dinas Komunikasi dan Informatika ikut berkolaborasi dengan gencar melakukan sosialiasi.
Namun, Gembong Warsono tetap berharap bahwa penyakit ini tidak merabak di Jakarta.
"Tapi kan yang kita harapkan tidak merebak tapi kan antisipasi kita harus tetap kita lakukan," ucapnya.
Sementara itu, Komisi E DPRD Jakarta akan memanggil Dinas Kesehatan untuk meminta penjelasan terkait temuan dugaan Hepatitis Akut Misterius.
Wakil Ketua Komisi E DPRD Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo menyebutkan pemanggilan ini penting untuk memperjelas keberadaan kasus ini.
Baca Juga: Britney Spears Diminta Fansnya Hentikan Unggah Foto Tanpa Busana
"Kita berharap ada penjelasan yang memang mengerti untuk bisa masyarakat mendapatkan informasi," ucapnya.
Kemudian, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyebutkan pihaknya masih mendalami pola, kriteria, dan epidemiologisnya.
Widyastuti menyebut hingga kini pihaknya belum bisa memberani menyimpulkan terkait kasus tersebut.