Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat menilai, langkah yang telah disiapkannya menyangkut 3 aspek. Mulai dari pembentukkan tim khusus yang mendeteksi lebih awal keberadaan penyakit ini lewat respon yang cepat dari setiap temuan yang mengarah kepada penyakit yang mirip hepatitis akut misterius ini.
Langkah lain yaitu, menyiapkan laboratorium khusus untuk mempermudah mengidentifikasi virus yang ada pada berbagai spek dari pasien yang terjangkit. Jadi Pemda Jabar akan melengkapi lab-lab dengan berbagai teknologi baru yang memudahkan mendeteksi originalitas virus penyeb penyakit ini.
Baca Juga: Duh, Via Vallen Akhirnya Resmi Dilamar Chevra Yolandi
Langkah lainnya, menyiapkan rumah sakit yang memberikan perhatian khusus terhadap penyakit ini dengan mencadangkan ruangan khusus terhadap penderita hepatitis. Rumah Sakit Hasan Sadikin akan memaksimal perannya, kata Gubernur.
Memanggil
Ketua Fraksi PDIP DPRD Gembong Warsono meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta untuk melakukan pencegahan dini Hepatitis Akut Misterius.
Hal ini menurut Gembong Warsono penting untuk dilakukan sehingga Dinas Kesehatan tidak kelabakan untuk mengatasi penyakit ini.
Selain itu, Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan juga diminta untuk berkolaborasi secara serius mengingat penyakit ini sejauh ini menyerang anak-anak.
"Harapan kita seperti itu sehingga dinas sejak dini sudah bisa mengantisipasi," katanya, saat dihubungi wartawan, Rabu 11 Mei 2022.