Bertahan dalam Badai Pandemi, Kisah PO Primajasa Pilih Tak Beroperasi hingga Tolak PHK Karyawan

- 3 Juni 2020, 20:00 WIB
BUS primajasa.*
BUS primajasa.* //INSTAGRAM/@primajasagroup/

"Saya putuskan menyelamatkan SDM dan mengorbankan aset. Bagi saya SDM lebih penting ketimbang aset. Sudah tidak terhitung tenaga dan keringat karyawan saya membesarkan PO Primajasa Group ini," ujar Aming.

Baca Juga: Peringatkan Tiongkok, Johnson: Inggris Tidak akan Tinggalkan Hong Kong

Sementara itu, sampai saat ini jumlah armada PO Primajasa Group sudah mencapai 1.500 unit dan mmapu melayani sejumlah trayek AKAP dan AKDP dengan basis di wilayah provinsi DKI Jakarta, Jabar dan Banten.

"Dari jumlah tersebut, selama pandemi Covid-19 tak satupun yang kita operasikan. Bahkan waktu ada kelonggaran dari kemenhub, saya tidak mengoperasikan satupun bus yang ada," katanya.

Hanya saja, saat ini pihaknya memilih tidak mengoperasikan bus karena lebih mementingkan kepentingan masyarakat secara umum dari pada kepentingan perusahaan.

Baca Juga: Beredar Kembali Video Lama Lempar Gelas di Las Vegas, Samantha: Saya Telah Banyak Berevolusi

"Saya lebih menyelamatkan masyarakat secara umum. Saya tidak mau bus saya dijadikan fasilitas oleh Covid-19 untuk menyebarkan virus," tutup Aming.*** (Asep M Saefullah)

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x