Kota Bandung Tahun 2022 Catat Pertumbuhan Ekonomi Lebih Baik

26 September 2023, 18:27 WIB
Pj Walikjota Bandung Bambang Tirtoyuliono saat menghadirri rapat paripurna DPRD./Prasetyo /

  

SABACIREBON – Meski berbagai negara didera oleh berbagai permasalahan terutama  inflasi di bidang ekonomi, namun Kota Bandung harus bersyukur karena mencatat pertumbuhan ekonomi yang sangat baik pada tahun 2022.

Bahkan pertumbuhan ekonomi Kota Bandung tahun lalu yang mencapai  5,41 persen, menurut Pj Walikota Bandung Bambang Tirtoyuliono  tercatat lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2021 yang hanya mencapai 5,41 persen.

Walikota Bandung menyatakan hal itu di hadapan peserta rapat paripurna DPRD Kota Bandung dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke-213 di Gedung DPRD Kota Bandung, Senin 25 september 2023.

Baca Juga: Kemenag Majalengka Beri Pesan Ini Pada Warga yang Akan Menikah

Pada usia ke-213 tahun tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menurut Walikota akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi warganya.

Sudah banyak capaian yang di lakukan oleh Pemkot Bandung dan akan terus selalu melakukan upaya yang terbaik guna melayani seluruh lapisan masyarakat, mulai dari bidang ekonomi, infrastruktur, hingga persoalan sampah, tambah Pj Walikota Bandung.

Menurtut Bambang Tirtoyuliono, pada tahun 2022 Kota Bandung berhasil mencatatkan pertumbuhan ekonomi    atau lebih tinggi dibanding 2021, artinya kehidupan ekonomi Kota Bandung pulih meski sempat terkena badai resesi pada saat Pandemi Covid-19.

Baca Juga: Tera Sumbang Emas Kedua Asian Games untuk Indonesia 

Dilain bagian sambutannya Pj Walkot Bandung juga menjelaskan:"Kita bersyukur angka kemiskinan tahun 2022 berkurang menjadi 4,25 persen dibanding tahun 2021 yang mencapai 4,37 persen dari jumlah penduduk Kota Bandung."  

Dia menambahkan Kota Bandung telah berperan penting dalam pembangunan ekonomi, baik dalam skala regional maupun nasional. Hal itu karena ditopang akselerasi infrastruktur yang luar biasa. 

Kehadiran Kereta Cepat-Jakarta Bandung dan rencana pembangunan Tol Getaci telah berhasil mengangkat Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) Kota Bandung menjadi yang tertinggi di Jawa Barat dengan angkja 4,12. Inbi tercatat  lebih tinggi dari IDSD Jawa Barat sebesar 3,64 atau indeks daya saing nasional sebesar 3,26.

Baca Juga: Kades Terpilih di Kabupaten Tangerang Akan Dilantik Dalam 30 Hari Ke Depan

"Berarti infrastruktur di Kota Bandung mampu mendorong efisiensi dan produktivitas barang dan jasa dan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi," tuturnya.

Di luar itu, Bambang juga menyinggung soal permasalahan sampah yang menurutnya, .Pemkot Bandung berkolaborasi dengan pemerintah daerah lain untuk menangani permasalahan tersebut. 

"Persoalan sampah kita sudah melakukan berbagai macam upaya, bagaimana mengelola sampah bukan hanya di hilir, tapi di hulu juga," kata Bambang.

Baca Juga: Legenda Hidup Christian Hadinata Gabung Kepengurusan PBSI. Ini Tugasnya

Ia mengatakan, sebagai upaya penanganan sampah yang dilakukan, kini di Kotra Bandungterdapat sekitar 237 RW Kawasan Bebas Sampah (KBS) hingga 2.000 lubang komposting. 

"Dalam waktu dekat, saya akan membuat Instruksi Wali Kota (Inwal) diperuntukkan semua level, semua komponen di Kota Bandung agar peduli terhadap pemilahan sampah," katanya. 

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan pada sambutannya dalam rapat paripurna tersebut  menyampaikan, memang dibutuhkan  kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujukan Bandung yang unggul. 

"Langkah prioritas itu berkolaborasi. Termasuk juga akan dilakukan percepatan TPA Legok Nangka. Ini solusi penanganan sampah regional. Ini menjadi langkah awal komunikasi untuk penanganan sampah," ungkap Ketua DPRD Kota Bandung. 

Baca Juga: Polisi Tetapkan 3 Tersangka Tragedi Penyerangan Pasar Kutabumi Tangerang, Lainnya Masih Didalami 

Ia mengatakan, DPRD Kota Bandung mendorong Pemkot Bandung untuk berintegrasi melaksanakan penguatan pemilahan sampah. 

"Secara terpadu integrasi dari hulu ke hilir. Penguatan itu di sumbernya. Intinya dari hulu, yaitu sejak dari rumah warga mulai dilakulkan pemilhan. Ada juga Instruksi Wali Kota soal penanganan sampah," ujarnya. *** (pras)

Editor: Otang Fharyana

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler