Lolos Tanpa Pemeriksaan Rapid Tes Antigen dan Ganjil Genap di Bogor, Rombongan Moge Santai Jalan Tanpa Dicegat

14 Februari 2021, 06:25 WIB
Rombongan moge berhasil lolos tanpa pemeriksaan pos rapid tes antigen dan sistem ganjil genap yang berlaku di Kota Bogor, Jawa Barat.* /Instagram.com/@jayalah.negeriku

PR CIREBON - Rombongan konvoi belasan motor gede (moge) dengan pengawalan dari kepolisian lolos dari check point sistem ganjil genap tanpa pemeriksaan di Kota Bogor, Jawa Barat.

Rombongan moge itu melewati lokasi check point sistem ganjil genap di Kota Bogor dengan santainya tanpa diperiksa.

Padahal, sistem ganjil genap yang diberlakukan Kota Bogor untuk mengurangi mobilitas warga di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: PSBB Transisi Jakarta Masih Ada, Sistem Ganjil Genap Roda Empat Tetap Ditiadakan

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari video yang diunggah akun Instagram @jayalah.negeriku pada Jumat 12 Februari, terlihat banyak petugas di lokasi pemeriksaan, namun tak satupun menghentikan rombongan moge itu.

Para petugas seperti tidak melihat apa-apa usai rombongan moge itu melewati check point sistem ganjil genap langsung memulai pemeriksaan kepada kendaraan lain. 

Namun, hal ini berbeda dengan apa yang dikatakan oleh Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor Dody Wahyudin.

Baca Juga: Jakarta Masuki PSBB Transisi, Aturan Ganjil Genap Belum Berlaku ?

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari ANTARA, pemeriksaan tersebut seharusnya berlaku kepada rombongan moge yang melintasi Bogor.

"Harusnya semua diperiksa, sudah saya telepon tadi penanggung jawab dari Dishub," ujar Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor Dody Wahyudin saat dikonfirmasi, 

Iring-iringan motor gede (moge) tersebut berpelat nomor B, yang mana pada saat itu memasuki kawasan Kota Bogor sekitar pukul 08.30 WIB dari arah Jalan Raya Parung melalui Jl Sholeh Iskandar.

Baca Juga: Tuntut Anies Baswedan Pertahankan Ganjil Genap, DPRD: Bukan Dihapus, Perbanyak Total Armada, Pak

Pada lokasi tersebut terdapat beberapa petugas gabungan yang terdiri dari Dishub dan Kepolisian.

Namun, lokasi yang menjadi check point sistem ganjil genap di simpang Lotte Grosir Yasmin tak satu pun petugas yang berani memberhentikan rangkaian kendaraan untuk melakukan pemeriksaan pelat nomor.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sendiri telah menerapkan sistem ganjil genap pada setiap akhir pekan sejak 6 Februari 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Jadi Dalang, Ganjil Genap Hadirkan Klaster Covid-19 Perkantoran dan Transportasi Umum

Tidak hanya check point sistem ganjil genap, rombongan moge juga terobos pos pemeriksaan surat rapid tes antigen.

Kemudian Rombongan moge itu berlanjut ke Jalur Puncak, Kabupaten Bogor itu. Namun sayangnya, rombongan moge itu juga tak diperiksa oleh petugas yang sedang melakukan operasi pemeriksaan surat hasil rapid tes antigen bagi pengendara di Simpang Gadog, Ciawi, Bogor.

"Kalau pun lolos dari sini (Gadog), di Taman Safari juga kan ada pemeriksaan," kata Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu.

Baca Juga: Kritik Anies Terapkan Ganjil Genap Lagi, DPRD DKI: Dia Tak Mau Memihak Rakyat di Tengah Masa Sulit

Ade Yasin menekankan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) secara ketat di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat selama libur panjang Hari Raya Imlek.

"Pengetatan PPKM juga dilakukan untuk memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Bogor, serta mencegah terjadinya kerumunan tempat wisata kawasan Puncak Kabupaten Bogor," terang Ade Yasin.

Pemkab Bogor, Jawa Barat tengah menerapkan berbasis mikro mulai Selasa (9/2) hingga 22 Februari 2021.

Baca Juga: Ganjil Genap di Jakarta Mulai Berlaku, MRT Tambah Jam Operasional hingga Kepadatan KRL Stabil

Kebijakan tersebut diatur melalui Keputusan Bupati (Kepbup) Bogor Nomor: 443/141/Kpts/Per-UU/2021 yang di dalamnya terdapat sembilan poin.

***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler