Baca Juga: Prakiraan Cuaca Cirebon, 22 April 2020: Ciwaringin dan Harjamukti Diguyur Hujan Lokal
Trump menganggap WHO telah gagal menangani virus corona duni, dan lebih pro Tiongkok. Ia mengatakan WHO masih menilai situasi.
"Kami masih menilai situasi tentang pengumuman Presiden Trump dan kami akan menilai situasinya, kami akan bekerja dengan mitra kami untuk mengisi celah apa pun," ujar Chaib.
Merujuk pada tindakan melawan polio, HIV, dan Malaria, selain virus corona, WHO akan tetap melanjutkan perjuangan melawan virus atau bakteri penyebab kematian manusia.
Baca Juga: Kulit Wajah Dua Dokter di Wuhan Berubah Menjadi Gelap Usai Sadar dari Koma Akibat Covid-19
Ia mengatakan, WHO memiliki 81 persen pendanaan untuk dua tahun ke depan pada akhir Maret, mengacu pada anggaran dua tahunan senilai 4,8 miliar dolar AS.
Meskipun AS adalah pendonor terbesar badan yang bermarkas di Jenewa itu. Namun kontributor besar lainnya juga ada yakni Gates Foundation dan Inggris.
Maka, WHO hanya akan berfokus pada penanganan wabah ini dibandingkan perselisihan dengan negara adidaya, Amerika Serikat.***