Sebut Laporkan Berita Palsu, Donald Trump Tuntut Penghargaan dari 2 Media Ini Dicabut

- 4 Oktober 2021, 20:15 WIB
Mantan Presiden AS, Donald Trump, menuntut ke Dewan Pulitzer agar penghargaan yang diberikan pada 2 media ini dicabut.
Mantan Presiden AS, Donald Trump, menuntut ke Dewan Pulitzer agar penghargaan yang diberikan pada 2 media ini dicabut. /Reuters/Eric Thayer

Donald Trump dan sekutunya mengecam penyelidikan kolusi Rusia sebagai perburuan.

Baca Juga: Gempar Serial Squid Game Berdampak pada Konsep Kafe di Paris

Pada 2019, penasihat khusus Robert Mueller dan tim penyelidiknya tidak menemukan bukti bahwa Donald Trump bersekongkol dengan Moskow.

Donald Trump mencatat bahwa Dewan Pulitzer memuji surat kabar itu karena liputan yang bersumber dari dalam untuk kepentingan publik.

Laporan itu secara dramatis memajukan pemahaman negara-negara lain tentang campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden 2016 dan hubungannya dengan kampanye Donald Trump.

Baca Juga: Mengupas Keunikan Roti Bagel yang Dijuluki sebagai Roti Gelang hingga Perbedaannya dengan Donat!

Dia mengatakan artikel tersebut berfokus pada teori konspirasi kolusi Rusia yang sekarang dibantah dan berisi informasi berdasarkan sumber anonim.

“Berita utama itu sendiri sangat sensasional dan sangat bergantung pada sumber anonim yang tidak berdasar.

“Misalnya, banyak informasi yang terkandung dalam artikel ini dikreditkan ke 'orang berpengetahuan', pejabat saat ini dan mantan pejabat, beberapa pejabat senior AS, dan lainnya yang didefinisikan secara samar,” kata surat itu.

Baca Juga: Lee Jong Suk Berbicara soal Tantangan Baru Ambil Proyek Mendatang dengan YoonA hingga Cha Eun Woo!

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x