Network
PR CIREBON – Amerika Serikat (AS) memperbolehkan warganya yang telah divaksinasi penuh untuk tidak mengenakan masker di luar ruangan dan saat berkerumun pada beberapa waktu lalu.
Namun kini, kepala penasihat medis Gedung Putih, Dr. Anthony Fauci, mengatakan bahwa warga AS yang divaksinasi sepenuhnya harus melakukan langkah ekstra.
Salah satu langkah ekstra yang dimaksud Fauci adalah memakai masker saat bepergian ke bagian negara AS dengan tingkat vaksinasi rendah.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari New York Post, Fauci, yang juga kepala Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIAID), menyebut akan ada alasan bagus untuk memakai masker di area tersebut.
Menurutnya, hal itu karena kadang-kadang vaksin tidak seefektif 100 persen dalam melindungi tubuh.
“Dan jika kamu menempatkan diri di lingkungan di mana kamu memiliki tingkat dinamika virus yang tinggi dan tingkat vaksin yang sangat rendah, kamu akan berpikir.
Baca Juga: Tes Covid-19 Kini Bisa Dilakukan dengan Mudah Yaitu Hanya dengan Berkumur Menggunakan Bio Saliva
“'Ketika saya berada di area di mana ada banyak tingkat penyebarn virus, saya mungkin ingin bekerja lebih keras untuk cukup berhati-hati dan memastikan bahwa saya mendapatkan tingkat perlindungan tambahan', meskipun vaksin itu sendiri sangat efektif,” tambahnya.
Komentar Fauci tersebut bertentangan dengan Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Dr. Rochelle Walensky, yang mengatakan bahwa orang Amerika yang divaksinasi sepenuhnya aman dari varian yang beredar di AS.
Walensky juga menegaskan kembali bahwa sikap CDC tidak berubah.
Baca Juga: Karen Gillan Ungkap Nebula Akan Sedikit Berbeda di Film 'Thor: Love And Thunder'
Ia mengatakan orang Amerika yang divaksinasi sepenuhnya tidak wajib memakai masker dan menambahkan bahwa kebijakan memakai masker tidak untuk melindungi yang divaksinasi, namun untuk melindungi yang tidak divaksinasi.
Fauci sendiri memiliki sejarah inkonsistensi dalam hal pemakaian masker.
Email yang dirilis bulan lalu menunjukkan Fauci mengatakan kepada mantan Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Sylvia Burwell pada Februari 2020 bahwa masker khas yang dibelinya di toko obat tidak benar-benar efektif dalam mencegah virus.
Baca Juga: Militer Myanmar Kembali Tewaskan Pengunjuk Rasa, Warga: Mereka Menembak Semua yang Bergerak
Direktur NIAID itu kemudian mengubah rekomendasi masker dan mandat yang berlaku di banyak negara bagian pada pertengahan musim semi lalu.
Sementara itu pada bulan Mei tahun ini, Fauci mengatakan bahwa orang Amerika yang divaksinasi tidak perlu memakai masker di luar.
"Jika kamu pergi ke situasi yang benar-benar ramai di mana orang-orang pada dasarnya saling menyebarkan virus, maka kamu memakai masker," katanya saat itu.
“Tetapi di lain waktu, jika kamu divaksinasi dan Anda berada di luar, sisihkan maskermu. Kamu tidak harus memakainya," ujarnya.
Sekitar 1.000 kabupaten di seluruh AS, banyak dari mereka di Selatan dan Midwest, memiliki tingkat vaksinasi di bawah 30 persen.
Menurut data dari Mayo Clinic, ada empat negara bagian di mana kurang dari 40 persen populasi telah menerima setidaknya satu dosis vaksin: Mississippi, Louisiana, Idaho dan Wyoming.
Baca Juga: Jennie dan Rose BLACKPINK Kerjakan Proyek di Los Angeles, Kolaborasi dengan Haze?
Data yang sama menunjukkan bahwa di 14 negara bagian, kurang dari 40 persen populasi dianggap telah divaksinasi lengkap.***
