Baca Juga: 5 Manfaat Kesehatan dari Mengkonsumsi Anggur, Salah Satunya Menurunkan Tekanan Darah
Dokter gigi dan antropolog Rachel Sarig dari Universitas Tel Aviv mengatakan temuan itu menunjukkan bahwa sebagai persimpangan antara Afrika, Eropa dan Asia, Tanah Israel berfungsi sebagai tempat peleburan di mana populasi manusia yang berbeda bercampur satu sama lain, untuk kemudian menyebar ke seluruh Dunia Lama.
Kelompok kecil jenis Nesher Ramla kemungkinan bermigrasi ke Eropa, kemudian berkembang menjadi Neanderthal, dan Asia, berkembang menjadi populasi dengan ciri serupa. ***