PR CIREBON - Hasil penelitian menunjukkan bahwa respons peradangan yang parah dapat berkembang di sistem saraf pusat pasien Covid-19.
Para peneliti dari Freiburg University Medical Center dan Cluster of Excellence CibSS telah menemukan bahwa Covid-19 dapat menyebabkan peradangan parah pada sistem saraf pusat.
Tim yang dipimpin oleh Profesor Dr Marco Prinz dan Dr Bertram Bengsch, telah menerbitkan hasil penelitian soal Covid-19 tersebut. dalam Journal bernama Imunitas.
Studi menunjukkan, respons inflamasi yang parah dapat berkembang di sistem saraf pusat pasien Covid-19 yang melibatkan sel-sel kekebalan yang berbeda di sekitar sistem vaskular dan di jaringan otak.
Untuk penelitian ini, tim peneliti dari Universitas Freiburg di Jerman menggunakan metode pengukuran baru, pencitraan sitometri massa, dan mampu menentukan jenis sel yang berbeda serta sel yang terinfeksi virus dan interaksi spasial mereka dalam detail yang sebelumnya tidak terlihat.
Secara khusus, sel-sel pertahanan penting otak, yang dikenal sebagai sel mikroglial, sangat teraktivasi.
Baca Juga: Siapakah Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Baru, Disebut Mirip dengan Ahmadinejad
Para peneliti juga mengamati migrasi sel T-killer dan perkembangan peradangan saraf di batang otak.
Perubahan kekebalan sangat terdeteksi di dekat pembuluh otak kecil.