PR CIREBON - Kepala Kemanusiaan PBB Mark Lowcock telah memberikan peringatan terkait bencana kelaparan yang akan segera terjadi di wilayah Tigray, Ethiopia.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Jazeera, PBB mengatakan bencana kelaparan yang melanda Tigray Ethiopia PBB berisiko menyebabkan ratusan ribu orang atau lebih akan meninggal dunia.
Kepala Kemanusiaan PBB Mark Lowcock mengatakan ekonomi telah hancur bersama dengan bisnis, tanaman dan pertanian.
Baca Juga: Sebut Rusia Tak Ada Masalah dengan AS, Vladimir Putin: Mereka yang Punya Masalah dengan Kami
Selain itu, di wilayah tersebut tidak ada layanan perbankan atau telekomunikasi.
“Kami sudah mendengar tentang kematian terkait kelaparan,” kata Kepala Kemanusiaan PBB Mark Lowcock dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Jumat 4 Juni 2021.
“Masyarakat harus bangun. Komunitas internasional perlu benar-benar melangkah, termasuk melalui penyediaan uang,” sambungnya.
Perdana Menteri Ethiopia sekaligus pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2019, Abiy Ahmed memerintahkan operasi militer darat dan udara di Tigray pada awal November 2020.