Presiden Palestina Tegaskan Akan Lakukan 'Segala Cara' untuk Lindungi Warganya

- 13 Mei 2021, 14:00 WIB
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengeaskna upaya untuk melindungi warganya terus dilakukan.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengeaskna upaya untuk melindungi warganya terus dilakukan. /Mohamad Torokman/REUTERS

PR CIREBON - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan pada hari Rabu bahwa pemerintahnya melakukan segala kemungkinan untuk membela rakyat Palestina.

Abbas mengatakan dia sedang berupaya untuk menghentikan pasukan dan pemukim Israel yang merusak Yerusalem dan wilayah Palestina lainnya.

Pernyataannya itu muncul pada awal pertemuan kepemimpinan di markas besar kepresidenan di Ramallah untuk membahas dampak dari “agresi Israel terhadap rakyat Palestina."

Baca Juga: Tempat Wisata yang Paling Direkomendasikan di Kuningan, Sayang Bila Tak Dikunjungi

"Agresi terus menerus dari pasukan pendudukan terhadap rakyat kami di mana-mana, termasuk agresi di Jalur Gaza, melampaui semua batas, membuang semua norma dan konvensi internasional," kata Abbas sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Arab News.

“Ini menempatkan kami di depan pilihan yang sangat sulit yang dikenakan oleh tugas nasional dalam membela kesucian kami, hak-hak kami dan rakyat kami,” tambahnya.

Menurut Abbas, Yerusalem merupakan jantung dan jiwa Palestina yang  perlu dibebaskan sepenuhnya.

Baca Juga: 5 Alasan Tubuhmu Sensitif dengan Memar, Salah Satunya Tidak Cukup Vitamin

"Yerusalem adalah garis merah, itu adalah jantung dan jiwa Palestina dan ibu kota abadi, dan tidak ada perdamaian, keamanan, atau stabilitas kecuali dengan pembebasan penuhnya."

Presiden Palestina mengatakan mereka tidak akan menerima fait achievement yang ingin diterapkan Israel di Yerusalem dengan menargetkan kehadiran Palestina.

Dia mengatakan Israel melakukan kejahatan perang dan pembersihan etnis untuk menghilangkan identitas Arab Islam di Yerusalem.

Baca Juga: Ketupat dan Opor Ayam Saat Lebaran Idul Fitri dalam Filosofi Sunda, Menurut Ki Demang Wangsafyudin

Abbas yang marah mengatakan ini dilakukan dengan mencuri rumah dan menodai situs keagamaan seperti masjid Al-Aqsa.

Mengarahkan pidatonya ke AS dan Israel, Abbas menuntut diakhirinya pendudukan.

Dengan tegas, Abbas juga menyatakan bahwa Palestina tidak akan pernah meninggalkan tanah air mereka.

Baca Juga: Spoiler One Piece Chapter 1013: Kaido Sukses Kalahkan Luffy dan Menjatuhkannya ke Laut

Dia mengatakan keluarga Palestina yang tinggal di lingkungan Sheikh Jarrah yang menghadapi penggusuran oleh Israel, tidak akan pergi.

Sebelumnya, konflik antara Palestina dengan Israel mencuat.

Dari mulai kerusuhan hingga serangan satu sama lain terjadi.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah