PR CIREBON - Korban tewas di Gaza telah melonjak dalam eskalasi terburuk dari konflik Israel-Palestina dalam beberapa tahun setelah Israel membunuh sejumlah tokoh militer senior Hamas.
Selain itu, Israel juga menghancurkan tiga menara bertingkat saat menghantam jalur Gaza Palestina dengan serangan udara.
Gumpalan asap abu-abu naik di Gaza pada hari Rabu 12 Mei 2021, ketika serangan udara Israel menghantam menara apartemen dan meledakkan beberapa instalasi keamanan Hamas.
Baca Juga: Kumpulan Pesan dan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2021, Cocok Dibagikan di Sosmed
Di Israel, ratusan roket yang ditembakkan oleh penguasa Hamas di Gaza dan kelompok lain terkadang membanjiri pertahanan rudal dan mengirimkan sirene serangan udara dan ledakan yang menggema di seluruh Tel Aviv, wilayah metropolitan terbesar Israel, dan kota-kota lainnya.
Dikutip Cirebon-Pikiran Rakyat.com dari Aljazeera, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan jumlah korban tewas secara keseluruhan sejak serangan terbaru dimulai setidaknya 65 orang, termasuk 16 anak-anak, sedikitnya 365 orang terluka.
Enam orang telah tewas di pihak Israel oleh tembakan roket, termasuk kematian pertama seorang tentara Israel dalam putaran konflik ini.
Baca Juga: Peruntungan Shio, Kamis 13 Mei 2021: Tikus, Kerbau, Macan, dan Kelinci Perhatikan Keadaan
Kematian lainnya adalah warga sipil, termasuk tiga wanita dan dua anak, salah satunya adalah seorang anak berusia enam tahun yang terluka dalam serangan roket di sebuah gedung apartemen di Kota Sderot, puluhan orang di Israel terluka.