Jelang Pelantikan Joe Biden, 20 Ribu Tentara Dikerahkan Guna Antisipasi Kerusuhan Pendukung Trump

- 14 Januari 2021, 17:48 WIB
Jelang pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat Joe Biden, 20 ribu tentara dikerahkan guna mengantisipasi kerusuhan pendukung trump.*
Jelang pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat Joe Biden, 20 ribu tentara dikerahkan guna mengantisipasi kerusuhan pendukung trump.* /Twitter/@JoeBiden

“Bukan itu yang saya perjuangkan, dan itu bukan apa yang Amerika inginkan. Saya meminta semua orang Amerika untuk membantu meredakan ketegangan dan menenangkan emosi," sambungnya.

Selama minggu peresmian, Airbnb dan anak perusahaan Hotel Tonight membatalkan semua reservasi di Greater Washington.

Baca Juga: Tolak Kemudikan Pesawat ke Israel, Pilot Maskapai Emirates Ditangguhkan

Jalan di dekat Capitol, yang dibanjiri oleh pengunjuk rasa yang kejam pada 6 Januari lalu, telah ditutup.

Layanan Taman Nasional telah menutup Monumen Washington untuk tur dan Walikota Muriel Bowser telah meminta pengunjung untuk menjauh.

Pasukan yang datang akan bertanggung jawab untuk mengamankan kota sebelum pelantikan Biden, dengan pagar baru memenuhi area Capitol.

Baca Juga: Soal Kasus Penyiksaan Anak di Korea Selatan yang Viral, Tersangka Didakwa dengan Pasal Pembunuhan

Dua pejabat mengatakan beberapa pasukan Garda Nasional diwakili sebagai petugas Kepolisian Capitol untuk menjalankan fungsi penegakan hukum jika diperlukan.

Pejabat Jaksa Agung AS Jeffrey Rosen memperingatkan serangan lebih lanjut dalam sebuah video yang dirilis semalam.

Ia mendesak publik untuk memberikan tip tentang potensi serangan dan ancaman sebelum pelantikan, termasuk upaya untuk secara paksa menduduki gedung-gedung pemerintah.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x