PIKIRAN RAKYAT - Ketika kasus-kasus virus corona meningkat di seluruh dunia, dengan jumlah total kasus yang melonjak hingga 5,8 juta, berita positif tentang percobaan dan hasil vaksin Covid-19 tampak seperti satu-satunya harapan.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Times Now News, sedikit berita baik lainnya melaporkan bahwa CEO Pfizer, American Pharmaceutical Corporation, telah mengklaim bahwa vaksin Covid-19 dapat siap pada akhir Oktober, tahun ini.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Mendikbud Nadiem Makarim Putuskan Sekolah akan Dibuka Kembali pada Juli Nanti?
"Jika semuanya berjalan dengan baik, dan bintang-bintang selaras, kami akan memiliki cukup bukti keamanan dan kemanjuran sehingga kami dapat memiliki vaksin sekitar akhir Oktober," katanya.
Menurut sebuah laporan di Times Of Israel, Albert Bourla, Kepala Pfizer mengatakan bahwa perusahaannya percaya vaksin untuk Covid-19 dapat siap pada akhir tahun.
Lebih dari seratus vaksin untuk Covid-19 sedang dikembangkan, sementara sekitar 10 di antaranya masih dalam uji coba.
Baca Juga: Jelaskan Proses Pemulihan Covid-19, Jusuf Kalla Prediksi New Normal akan Bertahan hingga Tiga Tahun
Pfizer saat ini sedang melakukan uji klinis untuk beberapa kemungkinan vaksin dengan perusahaan Jerman Biotech pada beberapa kemungkinan vaksin di Eropa dan Amerika Serikat.
"Harapan banyak orang adalah bahwa kita akan memiliki vaksin, semoga beberapa, pada akhir tahun ini," ujar Albert
Pascal Soriot, kepala AstraZeneca, mengatakan pada briefing virtual yang dilakukan oleh Federasi Internasional Produsen dan Asosiasi Farmasi (IFPMA).
Baca Juga: Sang Tante Meninggal karena Covid-19, Maia Estianty: Masih pada Bandelkah atau Menganggap Remeh?
AstraZeneca telah bermitra dengan Universitas Oxford untuk memproduksi dan mengembangkan vaksin yang sedang diuji oleh tim mereka saat ini. Vaksin ini masih dalam tahap uji coba pada manusia.
Walaupun butuh bertahun-tahun untuk mendapatkan persetujuan untuk penggunaan vaksin, mengingat tingkat pandemi ini, vaksin Covid-19 yang terbukti aman dalam percobaan dapat diberikan persetujuan untuk penggunaan darurat.
Baca Juga: Apakah Covid-19 Bisa Menular Lewat Gigitan Nyamuk? Berikut Hasil Penelitiannya
Diperlukan bertahun-tahun untuk vaksin baru dilisensikan untuk penggunaan umum, tetapi dalam menghadapi pandemi Covid-19, vaksin eksperimental yang terbukti aman dan efektif terhadap virus corona baru kemungkinan dapat memenangkan persetujuan untuk penggunaan darurat.
Tantangan lain yang disoroti pada briefing termasuk tingginya tingkat penularan virus corona. Coronavirus telah menginfeksi total 5,8 juta orang di seluruh dunia sampai sekarang dan telah menyebabkan lebih dari 3,60.000 kematian. Tingkat penyebaran virus terus meningkat secara eksponensial setiap hari.***