Update Virus Corona hingga Jumat 13 Maret 2020, Positif Covid-19 Melonjak di Indonesia hingga Kasus Terinfeksi Capai 138.938 Orang di Dunia

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Indonesia baru saja mengonfirmasi 35 kasus positif baru virus corona, sehingga total menjadi 69 orang per 13 Maret 2020.

Sehari sebelumnya pemerintah mengumumkan pada Kamis 12 Maret 2020 masih terdapat 34 orang postif Covid-19 dan kini jumlahnya meningkat lebih dua kali lipat.

Menurut data yang dirangkum PikiranRakyat-Cirebon.com dari Worldometers, terdapat hampir 139.000 kasus di seluruh dunia, tepatnya sebanyak 138.938 kasus terinfeksi hingga Jumat, 13 Maret 2020, pukul 21.00 WIB.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Tutup Belasan Tempat Wisata untuk Cegah Penyebaran Virus Corona, Berikut Rinciannya

Negara dengan virus corona terbanyak adalah Tiongkok, negara virus mematikan ini berasal dengan total 80.815 kasus terinfeksi. Disusul Italia dengan 15.113 kasus, Iran 11.364 kasus dan Korea Selatan 7.979 kasus.

Spanyol berada diurutan kelima yang melaporkan 4.209 kasus, diikuti Jerman 3.117 kasus dan Prancis 2.876 kasus.

Sementara itu, Amerika Serikat (AS) melaporkan ada penambahan 135 kasus baru, hingga jumlah kasus total negara itu menjadi 1.832 orang, dengan rincian total kematian 41 orang, 1.760 kasus aktif, dan 31 orang sudah berhasil dipulihkan.

Baca Juga: Kerap Jadi Tempat Parkir Liar, Petugas Blokade Ruas Jalan di Cirebon dengan Road Barrier

Wuhan, kota di Tiongkok yang menjadi pusat wabah virus corona baru, pada Jumat melaporkan lima kasus baru orang mengidap virus tersebut.

Dengan total lima pasien, Wuhan sudah dua hari berturut-turut melaporkan jumlah kasus baru kurang dari 10. Sementara itu, tidak ada penularan secara lokal yang dilaporkan di seluruh daratan Tiongkok.

Pada Kamis 12 Maret 2020 Wuhan mencatat lima kasus baru, kata Komisi Kesehatan Nasional. Jumlah itu turun dari sehari sebelumnya, yaitu delapan.

Baca Juga: Salat Jumat di Masjid Malaysia Ditiadakan karena Virus Corona, Netizen Sebut Jumat Pekan Ini Menyedihkan

Komisi Kesehatan Nasional juga mengatakan, bahwa wabah virus corona di Tiongkok sudah melewati puncaknya, namun kasus ini tengah dalam status kewaspadaan karena kasus virus tersebut malah meningkat di berbagai wilayah lainnya.

Akibat virus ini, pasar global anjlok, sekolah dan universitas ditutup. Tak hanya itu, akses penerbangan ke sejumlah negara lain pun ditutup sementara waktu.

Pemerintah negara-negara mengungkapkan berbagai langkah untuk mencegah penyebaran Covid-19, yang telah menulari lebih dari 130 negara di seluruh dunia.***