Berikan Tribute untuk Pangeran Philip, Berikut Kisah yang Diungkapkan Anggota Keluarga Kerajaan Inggris

19 September 2021, 20:40 WIB
Anggota keluarga Kerajaan Inggris memberikan tribute untuk mendiang Pangeran Philip dengan bercerita pengalaman mereka. /Alastair Grant/Pool via REUTERS/File Photo

PR CIREBON – Para anggota Kerajaan Inggris memberikan tribute terhadap mendiang suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip.

Salah satunya adalah Pangeran Charles yang mengungkapkan bagaimana dia berbicara kepada ayahnya sehari sebelum dia meninggal tentang merencanakan ulang tahun sang ayah yang ke-100.

Tanggapan yang diberikan Pangeran Philip terhadap Pangeran Charles itu diakui terus diingatnya.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Drakor Hometown Cha Cha Cha Episode 8

Pangeran Charles mengatakan dia menelepon Duke of Edinburgh di Windsor pada 8 April dan membicarakan topik tentang pesta untuk menandai ulang tahun sang ayah yang keseratus pada bulan Juni.

"Kita sedang membicarakan ulang tahunmu," kata Pangeran Charles, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Daily Mail.

Sadar ayahnya juga sedikit sulit mendengar, dia mengulangi perkataan itu dengan sedikit lebih besar, dan bertanya apa aka nada resepsi di hari itu.

Baca Juga: Mencoba Hidup Berdampingan dengan Virus, Australia Laporkan Sebanyak 1.607 Kasus Baru Covid-19

Well, aku harus hidup untuk itu, bukan?” merupakan tanggapan dari Pangeran Philip.

“Aku tahu kamu akan mengatakan itu!” Charles membalas apa yang mungkin merupakan percakapan terakhir mereka bersama.

Tribute keluarga Kerajaan Inggris untuk Pangeran Philip itu akan disiarkan sebagai film dokumentari yang berjudul ‘Prince Philip: The Royal Family Remembers’.

Baca Juga: Senin Jadi Hari Baik Aquarius, Berikut Hari Keberuntungan Aries, Gemini, dan Cancer di Minggu Ini

Tribute tersebut dikatakan luar biasa karena menampilkan setiap anak dan cucu dewasa Pangeran Philip yang mengingat beberapa kenangan terindah dan terlucu mereka dari suami Ratu Elizabeth yang meninggal pada 9 April tersebut.

Pangeran William juga berbagi anekdot lucu tentang kakeknya, yang terkenal menciptakan penghargaan Duke of Edinburgh Awards.

Dalam perjalanan ke tempat perkebunan Balmoral milik Ratu Elizabeth, Pangeran William dan sang kakek menemukan sekelompok pejalan kaki muda yang melakukan ekspedisi untuk penghargaan mereka.

Baca Juga: Berikut Kategori yang Termasuk Pelaku Cyberbullying di Indonesia, Terancam Hukuman Penjara hingga 6 Tahun

“Dia (Pangeran Philip) berhenti dan menurunkan jendelanya dan berkata, 'Selamat pagi. Bagaimana kabarmu?' Yang mana pemuda terkecil di belakang berbalik dan dengan efektif berkata, 'Berlarilah terus, Kek!'”

Bahkan, diakui Pangeran William, responsnya lebih kasar dari itu. Tapi kakeknya, tidak gentar, membuka kembali jendela, menoleh ke cucunya dan menyebut geli dengan tindakan anak muda saat ini.

Pangeran Harry, yang mengambil bagian dalam 'proyek keluarga' pertamanya sejak berhenti sebagai pekerja kerajaan, mengatakan bahwa kakeknya selalu 'tidak menyesal'.

Baca Juga: AS Minta Maaf Atas Serangan Pesawat Tak Berawak di Afghanistan, Keluarga Korban: Saya Ingin Keadilan

Berbicara dari California, dia juga memuji cara sang kakek mendukung Ratu Elizabeth.

“Dari sudut pandang nenek saya, memiliki seseorang seperti itu di pundak Anda selama 73 tahun pernikahan, tidak ada yang lebih baik dari itu,” kata Harry.

Dan cucu Philip yang lain, Putri Eugenie, mengungkapkan bahwa sang anak August Philip, sempat bertemu dengan kakek buyutnya.

Baca Juga: Satgas Madago Raya Terlibat Baku Tembak dengan MIT Teroris Poso, Ali Kalora Dipastikan Tewas

"Aku membawa August kecil untuk datang dan bertemu dengannya," katanya.

“Saya mengatakan kepadanya bahwa kami menamainya dengan namanya. Itu adalah saat yang indah. Kami sangat beruntung melakukannya,” jelas Putri Eugenie.

Sedangkan Putri Anne mengatakan bahwa ayahnya selalu datang untuk membacakan cerita pengantar tidur bagi anak-anaknya.

Baca Juga: Keluarga Korban Eksekusi Houthi di Yaman Ungkapkan Surat Terakhir Ayah Mereka, Tegaskan Tak Bersalah

Bahkan di usia 99 tahun kematian sang duke, yang dikatakan sangat damai, masih jelas mengejutkan keluarganya.

"Dia semakin tua dan dia benar-benar membencinya," kata cucunya, Zara Tindall.

“Dia adalah pasien terburuk di dunia! Tapi, sebenarnya, Anda tidak pernah benar-benar mempersiapkan diri untuk kehilangan dia karena dia selalu ada,” tandasnya.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler