Satgas Madago Raya Terlibat Baku Tembak dengan MIT Teroris Poso, Ali Kalora Dipastikan Tewas

- 19 September 2021, 15:40 WIB
Kapolda Sulteng menegaskan agar 4 DPO teroris Poso lainnya menyerahkan diri sebelum ditindak tegas ketika bertemu di lapangan.
Kapolda Sulteng menegaskan agar 4 DPO teroris Poso lainnya menyerahkan diri sebelum ditindak tegas ketika bertemu di lapangan. /PMJ News/

PR CIREBON - Polri baru-baru ini terlibat kontak senjata dengan kelompok teroris di Sulawesi Tengah.

Polri melalui Satgas Madago Raya diketahui sedang gencar memburu sisa Daftar Pencarian Orang (DPO) teroris Poso.

Hasilnya, Satgas Madago Raya berhasil menembak mati dua orang DPO teroris Poso ketika keadaan menjadi tidak terkendali dalam baku tembak.

Baca Juga: Turun ke Jalan, Pengunjuk Rasa Tuntut Pengadilan Bebaskan Tersangka Kerusuhan Capitol AS

Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Rudy Sufahriadi memfokuskan Satgas Madago Raya untuk melakukan pencarian pada sisa DPO teroris Poso.

Sampai pada akhirnya dua DPO teroris Poso berhasil ditemukan dimana salah satunya adalah Ali Ahmad alias Ali Kalora yang dikenal sebagai pemimpin Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Humas.polri.

Irjen Pol Rudy Sufahriadi menyampaikan kalau terjadi baku tembak yang cukup intens antara Satgas Madago Raya dengan DPO teroris Poso di Desa Astina Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong.

Baca Juga: Taliban Kecualikan Anak Perempuan dari Pendidikan Menengah di Afghanistan

Adanya baku tembak tersebut dikonfirmasi dan terjadi pada Sabtu, 18 September 2021 Pukul 18.00 WITA.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Humas Polri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x