Apakah Makan Sebelum Tidur Malam Itu Tidak Baik? Simak Penjelasannya Berikut Ini

2 Oktober 2021, 19:15 WIB
Ilustrasi - Berikut ini penjelasan tentang makan sebelum tidur malam. /Pixabay/Life-Of-Pix

PR CIREBON – Banyak orang yang sering merasa lapar pada malam hari.

Terutama kebiasaan ngemil yang tidak bisa dihindarkan sehingga memutuskan untuk makan camilan sebelum tidur.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari The Healthy, pendapat beberapa ahli gizi diet terdaftar menjelaskan tentang makan sebelum tidur yang patut diketahui.

Jennifer Fiske, ahli gizi diet terdaftar di Dallas Texas mengatakan, alasan risiko menambah berat badan adalah hal yang buruk ketika makan malam terlalu larut.

Baca Juga: Kenali 6 Jenis Diet Vegetarian Berikut Ini, Salah Satunya 'Pescatarian'

"Alasan yang paling sering saya dengar adalah penambahan berat badan," ucapnya "makan terlambat sering dikaitkan dengan kurangnya mengontrol diri dan makan makanan 'sampah'," kata Fiske.

Selain itu ada ahli diet lain yang mengatakan kliennya beranggapan, bahwa makan malam terlalu larut berisiko adanya peningkatan kolesterol dan buruknya kontrol insulin.

Ada satu pemikiran bahwa makan malam tidak selalu menyebabkan penambahan berat badan, tergantung pengolahan kalori harian dalam tubuh.

Baca Juga: Kirab Api PON XX Papua Sarat Akan Motif dan Makna Daerah Papua, Yuk Cari Tahu Artinya!

Hal ini berarti jika dalam satu hari tubuh menghemat 200 kalori untuk malam hari, maka semuanya mungkin akan baik-baik saja.

Tetapi berbeda jika dalam setiap malam sering makan extra 200 kalori, mungkin resiko penambahan berat badan akan terjadi secara signifikan.

Beberapa penelitian juga menunjukkan efek samping dari makan dimalam hari, dapat membuat seseorang melewatkan sarapan dikeesokan harinya.

Baca Juga: Diresmikan Hari Ini, Ini 7 Infrastruktur Canggih Pengubah Masa Depan Atlet Anak Papua

Justru hal tersebut akan mengakibatkan seseorang merasa terlalu lapar dikemudian hari, hingga akhirnya makan berlebihan atau tidak terkontrol.

Penelitian juga berpendapat, apabila seseorang makan makanan manis sebelum tidur maka akan berisiko gigi berlubang.

Dalam hal ini, mungkin saja ada beberapa orang yang benar-benar membutuhkan camilan pada malam hari.

Baca Juga: 10 Drama Korea yang Tayang di Akhir Tahun 2021, Salah Satunya Jirisan

"Orang yang memiliki diabetes, gula darah rendah, atau orang yang terbangun dimalam hari," kata  Amanda Liptak ahli gizi terdaftar dan pelatih pola pikir di Cleveland, Ohio.

"Karena lonjakan kortisol sering mendapat manfaat besar dari camilan malam," jelasnya.

Selain itu ibu menyusui juga mengambil manfaat dari memakan camilan pada malam hari.

Baca Juga: Simak Perbedaan Susu Beras dengan Susu Sapi, Ternyata Tidak Kalah Bermanfaat Lho!

"Menyusui membutuhkan tenaga ekstrak, jadi menyimpan makanan ringan pada malam hari adalah aset," tambah Fiske.

Jika memang seseorang tidak tahan dan ingin memakan camilan pada malam hari, sebaiknya camilan yang dikonsumsi mengandung protein yang dapat meningkatkan hormon melatonin dan serotonin.

Hal itu dapat membantu tidur seseorang menjadi lebih nyenyak.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: The Healthy

Tags

Terkini

Terpopuler