Adapun anggaran Kominfo untuk biaya operasional Siberkreasi dibeberkan Niken mencapai Rp 9,1 Miliar dalam satu tahun.
Ini dikarenakan Siberkreasi dinilai sebagai salah satu program kerja Ditjen Aptika untuk mengajak masyarakat lebih 'melek' digital dengan cara penggunaan media sosial (medsos) untuk hal-hal yang produktif.
"Misalnya untuk UMKM go online, untuk nelayan go online, petani go online, dan juga untuk digital parenting. Di mana kami juga menggerakkan lebih dari 100 komunitas di dalam Siberkreasi itu atau lebih dari 190.000 orang," tandas Niken mengakhiri pembelaannya.***