Jangan Coba-coba! Inilah Sederet Konsekuensi Saat Nekat Tak Bayar Cicilan Pinjaman Online

- 21 Juni 2021, 07:52 WIB
Foto Ilustrasi. Mengenal sederet konsekuensi tidak membayar cicilan pinjaman online.
Foto Ilustrasi. Mengenal sederet konsekuensi tidak membayar cicilan pinjaman online. /PIXABAY/Mohamad Trilaksono/

Selain melakukan penagihan di rumah dan tempat kerja, tak jarang pula debt collector akan menghubungi relasi nasabah untuk menagih utang. Hal tersebut pasti akan memberikan efek jera, malu, dan tak lagi-lagi nekat menunggak pinjaman.

- Beban Pikiran Berlebihan

Memiliki beban finansial, apalagi yang jumlahnya besar dan mencekik, pasti akan memberikan tekanan berat pada psikologi dan pikiran. Jika dibiarkan dalam jangka panjang, stres akan muncul dan memicu sikap agresif. Oleh karena itu, penting untuk bersikap bijak saat mengajukan pinjaman dan pastikan beban cicilannya mampu dilunasi oleh keuangan dengan lancar hingga tuntas.

Baca Juga: Anggota DPR Soroti Kurangnya Jangkauan Perbankan hingga Pelaku UMKM Sulit Dapatkan Akses Pembiayaan

2. Tips Melunasi Pinjaman Online dengan Lebih Mudah dan Lancar

Bagaimana jika Anda sudah terlanjur terlilit cicilan pinjaman online? Untuk mengatasinya, ada beberapa tips yang bisa diaplikasikan. Tips-tips tersebut adalah:

- Hadapi Masalah dengan Komitmen Kuat

Hal pertama yang perlu Anda lakukan saat terlanjur terlilit utang adalah berusaha untuk menghadapinya dengan komitmen yang kuat. Jika memutuskan untuk lari dari masalah, beban pinjaman online hanya akan menjadi bom waktu yang bisa sewaktu-waktu meledak dan mengacaukan keuangan. Alih-alih melakukan hal tersebut, Anda perlu membuat rencana melunasi utang dan mencari alternatif jalan keluar yang bisa dipilih, seperti, meminta bantuan keluarga atau relasi, mengatur keuangan dengan lebih bijak, hingga menambah pendapatan.

- Prioritaskan Keuangan untuk Melunasi Utang

Usahakan menyisihkan lebih banyak porsi pendapatan bulanan untuk membayar cicilan pinjaman. Pinggirkan dulu hasrat berbelanja kebutuhan yang tak terlalu penting dan masih bisa ditunda. Jika hal tersebut rutin dilakukan, lambat laun jeratan utang akan mengendur dan akhirnya terlepas satu per satu.

Halaman:

Editor: Agil Hari Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x