Dituding Edarkan Lagu Bajakan Via iTunes, Apple Digugat SA Music

- 31 Maret 2020, 19:46 WIB
Ilustrasi Apple.
Ilustrasi Apple. //The Verge

PIKIRAN RAKYAT - Perusahan teknologi raksasa Apple tengah menghadapi polemik berkepanjangan, akibat digugat sekelompok asosiasi musik di California, Amerika Serikat, karena dituduh secara ilegal menyebarluaskan lagu pop dan jazz di iTunes Store.

Tudingan itu, dialamatkan kepada Apple dan distributor musik Adasam Limited di pengadilan distrik Northern District of California.

Dilansir artikel Apple Insider, SA Music yang merupakan pihak penggugat, terdiri dari The Harold Arlen Trust, Ray Henderson Music CO, dan Four Jays Music Company.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Simpan 2 Butir Amoxicillin dalam Tandon Air Dapat Bunuh Virus Corona?

Pihak penggugat menuduh Adasam, distributor musik dari Inggris Raya, menjual lagu-lagu era 1920-1960 an yang mereka dapatkan tanpa izin resmi dan tidak memiliki hak untuk megedarkan rekaman tersebut.

Adapun salah satu lagu yang mereka tuduh ilegal adalah 'Stormy Weather' dari Lena Horne yang dijual seharga 99 sen oleh Adasam. Padahal, RCA yang memegang lisensi untuk lagu tersebut menjual di iTunes seharga 1,29 dolar.

Dalam berkas tuduhan, para penggugat menyebutkan Adasam Limited beroperasi dengan nama-nama yang berbeda di iTunes, antara lain Blue Orchid, Six Week Smile, dan Atlantic Motion.

Baca Juga: Cegah Pandemi Corona, Pemain Timnas U-16 Latihan Lewat Daring

Penggugat menilai, Apple terlibat dalam kasus ini karena mereka terikat kontrak dengan Adasam untuk mengedarkan katalog ilegal di iTunes Store.

Sehingga dalam beberapa kasus, lagu-lagu bajakan ditawarkan untuk melegitimasi lagu duplikat yang ditawarkan sebuah label rekaman. Semua ini dengan jelas menunjukkan bahwa Adasam melakukan operasi musik bajakan secara besar-besaran.

"Apple mengetahui hal tersebut atau memilih untuk mengabaikan, bahwa ada bukti pembajakan dan berpartisipasi dalam pelanggaran skala besar," demikian bunyi tuntutan tersebut.
 
Baca Juga: Jadi Media Penyampaian Pesan, Warga di Cirebon Gambar Motif Virus Corona Dalam Batik Tulis

Lebih lanjut, gugatan tersebut berisi permintaan ganti rugi serta larangan Apple dan Adasam untuk menggunakan karya-karya tergugat yang dilanggar.

Tak hanya itu, penggugat memiliki rekam jejak dalam lagu-lagu populer standard jazz, antara lain Harold Arlen terlibat menulis 'Over The Rainbow', Harry Warren lewat'"The Chattanooga Choo Choo' dan 'I Only Have Eyes for You', serta Ray Henderson menulis 'Bye Bye Blackbird'.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x