Untuk itu, Risma meminta agar tidak saling menghina sesama teman.
"Ayo ingat ya. Kita diberikan tangan untuk berbuat baik. Bukan untuk menunjuk teman-teman dan mulut yang diberikan Tuhan bukan untuk mengolok-olok ya. Kita tidak bisa hidup sendiri anak-anakku. Setiap manusia itu saling membutuhkan. Jadi ayo semuanya harus dijadikan teman," papar Risma.
Baca Juga: Banyak Orang Salah Paham Program Kemenag, Ditjen: Penceramah Bersertifikat Tidak Ada Konsekuensi
Menanggapi Risma menjadi guru dadakan, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Supomo mengungkapkan figur Risma adalah sosok yang sangat dikagumi oleh anak-anak.
Dengan demikian, situasi yang seperti ini tidak heran bila Bu Guru Risma datang untuk memberi semangat supaya para pelajar terus dapat bermimpi dan meraih cita-citanya.
"Supaya anak-anak tidak jenuh. Mereka lebih bersemangat. Apalagi materi yang dipaparkan berbeda dengan guru-gurunya selama ini mengajarkan. Nanti Wali Kota Risma akan datang kembali dengan tema-tema lain," pungkas Supomo.***