Network
PR CIREBON - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto tidak hanya peduli pada pertahanan ataupun pada keamanan Negara Republik Indonesia, ternyata Menhan RI Prabowo sosok yang sangat peduli pada masyarakat sekitar.
Pada Selasa 3 November Menhan RI Prabowo Subianto baru saja menemui Stenly Yessi Ndun, anak difabel berusia 6 tahun berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Barat yang menerima bantuan kaki palsu dari Kementerian Pertahanan, di kantor Kemhan, Jakarta.
Saat bertemu Menhan Prabowo, Yessi didampingi oleh Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Brigjen TNI dr. Budiman, SpBP-RE (K), MARS.
Baca Juga: Hari Pertama Pilpres AS 2020, Joe Biden Tancap Gas Unggul Suara dari Trump di Kota New Hampshire
Seperti yang telah dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com bahwa Yessi diberitakan sebagai anak Sekolah Dasar difabel yang berjalan menggunakan tongkat selama bertahun-tahun.
Saat menerima kabar tersebut, Menteri Pertahanan memerintahkan kepada Tim Pusrehab Kemhan untuk melakukan proses pembuatan kaki palsu yang disesuaikan dengan kondisi pertumbuhannya.
Pada September 2020, Kementerian Pertahanan berkoordinasi dengan Kodam setempat menemui Yessi yang tinggal bersama kakek dan neneknya di Desa Tuapanaf, Takari, Kupang, NTT.
Baca Juga: Khawatirkan Keadaan Prancis, Gerald Darmanin akan Kunjungi Tunisia dan Aljazair untuk Bahas Keamanan
Sejak awal Oktober 2020, Yessi telah berada di Pusat Rehabilitasi Kemhan, Jakarta, untuk memulai proses penyiapan kaki palsu. Evaluasi kemampuan kaki oleh Tim Pusrehab Kemhan melibatkan orangtua Yessi, dimana dalam proses ini Yessi juga menerima pendampingan psikologis.***
