Aktivitas Vulkanik Meningkat, Gunung Merapi Alami 26 Kali Gempa Guguran

- 1 November 2020, 12:57 WIB
Kubah lava Gunung Merapi terlihat dari Desa Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta: Aktivitas vulkanik di Gunung Merapi saat ini meningkat hingga mengalami 26 kali gempa guguran yang memiliki amplitudo 3-50 mm.
Kubah lava Gunung Merapi terlihat dari Desa Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta: Aktivitas vulkanik di Gunung Merapi saat ini meningkat hingga mengalami 26 kali gempa guguran yang memiliki amplitudo 3-50 mm. /Antara Foto/Hendra Nurdiyansyah./

Berdasarkan laporan aktivitas Gunung Merapi 23-29 Oktober 2020, kegempaan Gunung Merapi tercatat 81 kali Gempa Vulkanik Dangkal (VTB), 864 kali gempa Fase Banyak (MP), 10 kali gempa Low Frekuensi (LF), 367 kali gempa guguran (RF) 286 kali gempa Hembusan (DG) dan 7 kali gempa Tektonik (TT). 

Selain gempa guguran, Gunung Merapi mengalami 16 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-11 mm selama 10-49 detik, 52 kali gempa hybrid dengan amplitudo 2-19 mm selama 6-14 detik, 5 gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 42-75 mm selama 13-30 detik, serta satu kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 30 mm selama 115 detik. 

Berikutnya kata dia, deformasi Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan alat pemantau gunung api atau electronic distance measurement (EDM) menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 4cm per hari.

Baca Juga: Sebut Indonesia akan Pulih dari Covid-19 pada 2022, Jusuf Kalla Ungkap Faktor Penyebabnya

Meski begitu, analisis morfologi di area kawah Merapi berdasarkan foto dan sektor tenggara pada 30 terhadap tanggal 22 Oktober 2020 tidak menunjukkan adanya perubahan morfologi kubah. 

“Penghitungan volume kubah lava berdasarkan pengukuran menggunakan foto udara dengan drone pada 29 Oktober 2020 sebesar 200.000 meter kubik,” ujar Hanik. 

Selanjutnya berdasarkan pengamatan visual, di puncak Gunung Merapi asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal, dan tinggi 50 meter di atas puncak kawah.

Baca Juga: Relawan Projo Minta Jatah Jabatan di BUMN, Demokrat: Tidak Diberi Langsung Divonis Kinerja Buruk

Cuaca di Gunung itu cerah, berawan dan mendung. Angin bertiup lemah ke arah barat. Suhu udara 14-20 derajat Celcius dengan kelembapan udara 73-87 persen, dan tekanan udara 569-688 mmHg. 

Hingga saat ini, BPPTKG tetap mempertahankan status Gunung Merapi pada Level II atau Waspada dan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian yang berkaitan dengan mitigasi bencana. 

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah