Network
PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo mengunjungi Taman Nasional Gunung Merapi Jurang Jero, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah pada Jumat, 14 Februari 2020.
Turut hadir dalam agenda ini, Mensesneg Pratikno, Menteri LHK Siti Nurbaya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljo, Kepala BNPB Doni Monardo, dan Gubernur Provinsi DIY Sultan Hamengkubuwono.
Dalam kunjungannya tersebut, Jokowi menyampaikan bahwa tanaman vertiver bagus untuk daerah-daerah yang sering longsor.
Baca Juga: Evaluasi LHKPN Tahun 2020, Pemkot Cirebon Targetkan Capai 100 Persen
Selain itu, apabila tanaman ini ditempatkan di hulu dari waduk-waduk akan mencegah adanya sedimen agar tidak masuk ke bagian waduk.
Selain itu, seperti dikutip dalam artikel PikiranRakyat-Cirebon.com sebelumnya, Jokowi sempat menjelaskan sejumlah bibit buah-buahan dan tanaman yang cocok untuk menunjang perekonomian masyarakat, yakni bibit durian, bibit jengkol hingga jambu kristal.
"Yang ditanam disini memiliki fungsinya masing-masing, seperti petai selain fungsi penghijauan tanaman ini juga berfungsi bagi perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Mitos atau Fakta: Betulkah Pikiran Dapat Mengontrol Rasa Sakit?
"Ada juga durian selain rasanya enak dan saya juga kebetulan menyukainnya, durian ini dapat mendongkrak perekonomian masyarakat, selain itu fungsi ekosistem, fungsi hidronya tetap ada," ujar orang nomor satu di Indonesia.
Selain agenda peninjauan bibit di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Jurang Jero tersebut, Presiden Jokowi juga melepas sepasang elang jawa yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. Sepasang elang itu berusia tiga tahun yang diberi nama Abu dan Rossy.
“Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Jurang Jero memiliki kemampuan untuk menampung 6 pasang Elang Jawa, tetapi yang dilepas hari ini hanya satu pasang, elangnya kan sudah dilepas. Sudah lihat semua kan,” ujar Presiden Jokowi.
Baca Juga: Protokol Kesehatan WHO untuk 238 WNI telah Dilalui, Presiden Jokowi: Jangan Perlakukan Mereka Berbeda
Dalam acara tersebut, Jokowi berharap kedepanya semakin banyak elang yang dilepasliarkan. Dengan begitu hewan pemangsa daging itu bisa kembali ke habitatnya.
"Kedepanya yang kita lepas bukan hanya elangnya saja, namun burung-burung kecil yang biasa dijadikan pakan elang bisa dikembalikan ke habitatnya," tutur Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga mendengarkan laporan pengelolan Volcano Science Techno Park, Sistem Pengendalian Banjir Lahar Gunung Merapi, dan sejarah tentang Gunung Merapi.***
