Tenaga Medis Indonesia Terbatas, Satgas Covid-19: Kini, Masyarakat Ujung Tombak Pandemi

- 2 Oktober 2020, 15:01 WIB
Tenaga medis di RSD Wisma Atlet
Tenaga medis di RSD Wisma Atlet /RSD Wisma Atlet/

PR CIREBON - Jumlah angka penularan kasus Covid-19 di Indonesia masih menunjukan angka peningkatan. Hingga saat ini, pemerintah masih terus melakukan upayanya dengan melakukan berbagai cara untuk menekan laju pertumbuhan Covid-19 tidak kian meningkat di Indonesia.

Tidak hanya pemerintah, peran masyarakat dalam mematuhi penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 pun sangat dibutuhkan untuk melawan pandemi Covid-19 ini.

Mengingat, jumlah tenaga medis maupun tenaga kesehatan di Indonesia yang masih terbatas, maka sudah sepatutnya masyarakat sadar akan pentingnya penggunaan protokol kesehatan Covid-19 demi kebaikan bersama.

Baca Juga: Hikmah Deklarasi Dihadang Massa, KAMI: Sudah Seharian, Pendemo Bayaran Harus Dikasih Rp1 Juta

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News, Sonny Harmadi, Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 menegaskan masyarakat merupakan ujung tombak penanganan covid-19.

“Kita mengatasi Covid-19 harus dari hulu menempatkan masyarakat sebagai ujung tombak penanganan covid-19. Jumlah dokter dan tenaga kesehatan kita sangat terbatas,” tuturnya.

Hal itu, Sonny sampaikan dalam acara virtual tentang sosialisasi strategi perubahan perilaku protokol kesehatan oleh Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dari Jakarta, Jumat 2 Oktober 2020.

Baca Juga: Covid-19 Bisa Selamanya Ada hingga Pemerintah Tetap Gelar Pilkada 2020, Mahfud: Menyesuaikan Diri

Sonny mengatakan, Jika jumlah pasien terkonfirmasi positif meningkat drastis, dengan kapasitas pelayanan kesehatan yang terbatas maka akan muncul potensi masalah.

Sebagai contoh, lanjutnya, bagaimana Amerika Serikat yang merupakan negara dengan sumber daya kesehatan yang besar mengalami masalah dalam penanganan Covid-19.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x